Gemarnews.com - Banda Aceh , Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) mengelar rapat paripurna pada hari Selasa ,30 Juni 2020
Disela sela rapat paripurna Salah Satu Anggota DPRA dr. Purnama Setia Budi,SpOG mengarahkan seluruh peserta rapat untuk mengirimkan alfatihah kepada salah Satu pahlawan tanpa tanda jasa yg beberapa waktu lalu telah meninggal dunia Muhammad zaki bin zakaria dalam menjalankan tugasnya di tanah papua.Sebagai salah Seorang guru honorer di Nabire, papua. dr.purnama juga meminta plt gub Aceh agar menfasilitasi keluarga almarhum yang ingin ke papua.
Senin malam dokter purnama menyampaikan belangsungkawa atas meninggal nya Alm.Muhammad Zaki melalui ibunda nya Dahniar lewat Jubir Eddie Foundation Akmal Rusli.
Dalam Vidio Call tersebut dokter purnama mengatakan akan membantu dan menfasilitasi Adm Kesehatan ibunda cekgu zaki yang ingin sekali mengunjugi pusara Ananda nya di tanah papua.dokter purnama yang juga ketua umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) kabupaten Bireuen akan segera memproses Adm kesehatan ibunda Cekgu zaki.(30/6/2020).
Selain itu dr. purnama mengatakan bahwa para tenaga medis Aceh yang telah terkena covid19 sebanyak 13 orang. dokter purnama Menilai Ada SOP yang harus diperbaiki dalam penanganan pendemi Covid19 khususnya di Aceh, dokter Purnama menuturkan selain masalah perbatasan di Aceh beberapa waktu ini sudah banyak kita temukan OTG atau orang tanpa gejala, beliau mempertanyakan langkah2 apa yang pemerintah Aceh lakukan untuk mengatasi pandemi covid19 ini agar tidak terus meningkat di Aceh.
dokter Purnama mempertanyakan kepada plt gubernur Aceh tentang rapid tes massal yang dilakukan pemerintah Aceh akhir akhir ini yang tidak dilakukan sebagaimana mestinya, selanjutnya dokter Purnama mempertanyakan janji plt gubernur Aceh tentang pemberian insentif kepada tenaga medis yang tidak kunjung di realisasi. Terakhir dokter Purnama menambahkan bahwa agar tidak Ada lagi persoalan ke depan tentang penolakan jenazah warga yang meninggal akibat covid19 yg ditolak oleh warga seperti yang terjadi di banda Aceh. Pemerintah Aceh melalui satgasnya harus serius dalam menangani masalah ini. Tuturnya ( Red )
