Gemarnews.com, Pidie Jaya - Corona Virus Disease (Covid-19) atau lebih dikenal dengan sebutan virus Corona merupakan virus yang menyerang sistem pernapasan dan bisa mengakibatkan kematian.
Virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China ini mendapatkan perhatian khusus dari dunia internasional.
Bahkan organisasi kesehatan dunia, WHO, menghimbau seluruh dunia untuk mengutamakan perilaku hidup sehat dan pembiasaan mencuci tangan.
Untuk mencegah dan memutuskan mata rantai penyebaran virus corona (Covid-19) dikalangan warga sekolah, Forum Sekolah Madrasah Aman Bencana (Forsmab) Pidie Jaya menggelar sosialisasi di sejumlah Sekolah dan Madrasah di Kabupaten Pidie Jaya, Selasa (21/07/20).
Kegiatan ini diinisiasi oleh Forsmab Pidie Jaya dengan menggandeng sejumlah Komunitas dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kabupaten Pidie Jaya, Ujar Fajrillah, M.Ed, Ketua Fosmab.
Untuk mendukung proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah/madrasah Kabupaten Pidie Jaya. Sebagaimana hasil rapat Koordinasi Persiapan Satuan Pendidikan Dalam Rangka Tahun Ajaran Baru 2020/2021 di Era New Normal yang dihadiri oleh Forkopimda dan Dinas terkait, lanjunya.
Dimana rangkaian kegiatan ini turut di dukung oleh Dinas Pendidikan Pidie Jaya dan Kepala Kantor Kementrian Agama (KEMENAG) Pidie Jaya,tambahnya
Sementara Koordinator kegiatan Suryani, S.Pd menjelaskan rangkaian kegiatan sosialisasi yang di lakukan pada hari ini di 19 sekolah jenanjang SMP / MTs di delapan Kecamatan yang ada di Kabupaten Pidie Jaya dengan mengedukasikan pencegahan covid-19.
Diharapkan tetap memperhatikan protokol kesehatan dalam proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) sehingga hal ini menjadi satu aktifitas rutin bagi setiap warga sekolah dalam menjalankan aktifitanya.
Disamping kegiatan sosialisasi dan edukasi seluruh siswa mengkikuti simulasi cara cuci tanggan yang bersih dan menggunakan masker dengan tepat.
Di akhir kegiatan tim yang tergabung dari berbagai unsur LSM ikut memantau dan memperhatikan sarana dan prasaran pendukung untuk pencegahan covid-19 di sekolah seperti peralatan tempat cuci tangan yang refresentatif dengan ketersedian air yang cukup dan sabun.
Ikut memastikan seluruh warga sebelum memulai aktivitas belajar dengan dilakukannya proses skrining cek suhu tubuh bagi seluruh warga sekolah, penggunaan masker sebagaimana yang di anjurkan dan memastikan media publikasi pencegahan Covid-19 (spanduk/poster) ditempat yang dapat di akses oleh semua warga.
Kegiatan sosialisasi dan edukasi pencegahan covid-19 mendapat apreasiasi yang luar biasa dari warga sekolah. Mereka mengharapkan kegiatan serupa dapat terus dilakukan disekolah/madrasah yang lainnya.
InsyaAllah, hasil kegiatan dan pantau relawan saat kelapangan tadi akan kita rekomendasikan kepada Dinas Pendidikan dan Kantor Kementrian Agama (KEMENAG) Pidie Jaya, tutup suryani.(nas)
