 |
| Personil Polsek Meureudu saat melakukan Safari Subuh |
Gemarnews.com, Pidie Jaya - Personel Polsek Meureudu mengamankan sejumlah remaja yang dapat mengganggu ketertiban masyarakat.
Kapolres Pidie Jaya, AKBP AKBP Musbagh Ni'am, S.Ag, S.H, M.H, Melalui Ipda Muhammad Yunus, S.H, mengatakan ada 7 remaja yang terjaring patroli subuh yang dilaksanakan Bhabinkamtibmas Polsek Meureudu, di seputar Jalan Jalan Layang.
M. Yunus sangat prihatin atas aksi geng remaja yang melakukan kekerasan hingga menghilangkan nyawa orang lain seperti yang terjadi di wilayah lain.
Aksi tersebut merupakan ancaman buat ketertiban dan keamanan masyarakat, mereka harus dibina tetapi perlu tindakan tegas.
Menurutnya, kenakalan remaja yang marak terjadi di Meureudu khusunya dan Pidie Jaya umumnya belakangan ini akibat beberapa faktor penting yakni faktor lingkungan keluarga dan juga faktor lingkungan pergaulan termasuk media sosial serta dapat mempengaruhi pemikiran, perilaku, pola kehidupan, dan tumbuh kembang anak, tambah yunus.
Seperti diketahui, dalam waktu sebulan terakhir cukup banyak aktivitas geng berusia remaja yang melakukan aktivitas yang menjurus ke kekerasan dan kenakalan remaja.
Menurutnya, kenakalan remaja dewasa ini diduga karena kurangnya pengawasan dari orang tua.
"Kami mengimbau kepada orang tua,serta tokoh masyarakat agar selalu aktif mengawasi anak kemanakan dalam bergaul," katanya.
Menurutnya, dengan pengawasan yang ketat kenakalan remaja itu dapat dicegah dan remaja menganggu ketertiban umum.
Dia juga mengimbau, kepada orangtua yang memiliki anak usia remaja agar selalu diawasi dan dipantau keberadaannya. Jangan sampai malah melakukan hal negatif.
“Orangtua juga agar selalu menasehati anak-anaknya untuk mematuhi anjuran dan imbauan pemerintah di situasi pandemi Covid-19 saat ini,” tandasnya. (nas)
