Gemarnews.com, Pidie Jaya - Sesuai dengan intruksi bupati Pidie Jaya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pidie Jaya mengadakan uji konpentensi guru (UKG), Selasa (14/10/2020).
Kita hari ini melaksanakan UKG sesuai dengan intruksi Bupati, secara serentak kita melaksanakan UKG baik tingkat SD maupun SMP, ujar kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pidie Jaya, Saiful, M.Pd.
UKG ini kita laksanakan bagi guru yang berstatus pns, honorer dan bakti, baik itu sudah bersertifikasi maupun yang belum bersertifikasi, sehingga dapat meningkatkan kompetensi guru yang akan berdampak pada meningkatnya mutu pendidikan, tambahnya kepada media Gemarnews.com.
Peserta UKG 2.805 peserta terdiri dari 1.894 berasal dari guru SD dan 911 dari guru SMP, pangkasnya.
Bupati Pidie Jaya, H. Aiyub Abbas mengharapkan Kepada Dinas Pendidikan menyusun program yang lebih mengedepankan peningkatkan kualitas guru Kabupaten Pidie Jaya sebagai wujud dukungan Implementasi Program Perioritas Pembangunan daerah Bidang Pendidikan ”meningkatkan profesionalisme, kualitas, dan akuntabilitas guru dan tenaga kependidikan” melalui: Penguatan sistem Uji Kompetensi Guru, penilaian kinerja guru, peningkatan kualifikasi akademik dan sertifikasi guru, pelaksanaan Pengembangan Keprofesional Berkelanjutan (PKB) bagi guru untuk menghadapi tantangan dalam mewujudkan Aceh Caroeng menuju Era Revolusi industry 4.0.
Sementara H.Said Mulyadi M.Si selaku Wakil Bupati Pidie Jaya juga menegaskan Uji Kompetensi bagi guru, harus terus diperkuat dalam upaya menyelesaikan dampak dari persentase kelulusan siswa yang masih rendah beberapa tahun terakhir ini serta tingkat kelulusan Program Pendidikan Guru (PPG) juga relatif rendah.
"Jadi uji kompetensi ini bertujuan untuk memetakan dan mengindentifikasi kelemahan guru kita secara detail yang memggambarkan kondisi objektif kompetensi sehingga kedepan nya kita akan membuat strategi pembinaan yang tepat sasaran, pintannya. (nas)
