Bireuen l Gemarnews.com - Terkait hilangnya Baliho Imam Besar Habib Rizieq Syihab tengah malam tadi didepan spbu paya meuneng,Kabupaten Bireuen,kecamatan peusangan, mendapat kecaman keras dari Panglima Laskar Pembela Islam(LPI) Markas Wilayah(MAWIL) Kabupaten Bireuen, Iskandar mengatakan melalui pres relis kepada media(Rabu, 25/11) Bahwa mengutuk keres tindakan oknum yang merobek dan mencabut baliho Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab tengah malam tadi.
" Kami atas nama LPI/FPI Bireuen mengecam keras tindakan oknum biadap yang telah mencabut baliho Imam FPI dengan cara merobeknya sekitar tengah malam tadi".kecam Panglima LPI Bireuen,Iskandar yang akrab disebut Tuih alkhair.
Lanjutnya, tuih sangat heran mengapa dibireuen masih ada oknum biadap yang masih membenci terhadap poto ulama dan habaib.
"Saya sangat heran sekali mengapa diBireuen masih ada oknum-oknum biadab yang tidak suka bahkan sangat membenci terhadap ulama dan habaib,padahal itu hanya sebuah poto dibaliho, sehingga dirobek dan dicabutnya..? ".heran tuih alkhair aktivis fpi muda bireuen ini.
Dan tuih juga Mengatakan, Bahwa Keberadan Baliho HRS di Kabupaten Bireuen selama ini tidak membuat orang lain terganggu, bahkan tidak pernah terjadi perpecahan sesama ummat.
" Selama ini saya melihat Keberadaan baliho HRS Kabupaten Bireuen tidak pernah terjadi perpecahan,bahkan tidak pernah terjadi permusuhan terhadap agama lain,jadi kok ada pihak oknum yang tidak suka dengan keberadaan baliho Imam Besar FPI tersebut di Kabupaten Bireuen ini, emangnya apa salah baliho tersebut, sehingga harus dirobek tengah-tengah malam disaat masyarakat sedang tertidur".tanya tuih alkhair dengan nada kesal.
Dan tuih juga mengingatkan agar jangan mencari-cari masalah dengan FPI bireuen, karna selama ini FPI Bireuen tidak pernah menggangu orang lain.
"Saya mengingatkan kepada pihak yang telah mencabut baliho HRS agar jangan mencari masalah dengan kami FPI Bireuen, karna selama ini kami tidak pernah mencari masalah dengan semua pihak, dan kalau memang oknum biadap tersebut mau mencari masalah dengan kami,maka kami FPI bahkan saya secara pribadi juga siap melayani anda apapun resiko nya siap saya hadapi, dan bila perlu kita duel fisik satu lawan satu. ".tantang tuih alkhair, atau lebih dikenal aktivis garis keras ini.
Dan tuih juga berjanji bahwa dengan dirubeknya satu baliho itu tersebut tidak membuatnya patah semangat,dan akan kembali memasang lebih banyak lagi baliho HRS dalam waktu dekat ini di Kabupeten Bireuen ini.
"Jadi Jangan dipikir oleh oknum biadap tersebut dengan dirobeknya satu baliho HRS, ini akan membuat kami takut dan patah semangat dalam berjuang.. Tidaaak.. Jusru dengan kejadian pengrobekan baliho tersebut itu akan membuat kami bertambah semangat,bahkan saya berjanji dalam waktu dekat ini saya akan kerahkan laskar untuk kembali memasang baliho HRS lebih banyak lagi, jadi biar musuh tau bahwa satu kaliah rusak, seribu baliho lain akan kami pasang di Kabupaten Bireuen ini".kecam tuih alkhair dengan nada tinggi.