Gemarnews.com, Banda Aceh - Bertempat di Aula Kampus Akademi Fisioterapi Harapan Bangsa Banda Aceh, pada Sabtu, (14/11/2020) Pengurus Ikatan Fisioterapi Indonesia (IFI) Cabang Banda Aceh, mengadakan kegiatan sumpah profesi yang diikuti secara simbolis oleh perwakilan peserta sumpah profesi sekaligus pembekalan kode etik profesi Fisioterapi yang dilaksanakan secara daring melalui media Zoom.
Kegiatan virtual yang diikuti oleh 22 (dua puluh dua) peserta tersebut juga disaksikan oleh Direktur Akademi Fisioterapi Muhammadiyah Aceh, Nurnarita Laila, SSt.FT dan Ibu Lucy Handayani, Selaku Ketua Bidang Pengajaran dan Pendidikan dari Akademi Fisioterapi Harapan Bangsa Banda Aceh.
Ketua panitia kegiatan Maisarah, S.Fis dalam laporan kegiatannya menyampaikan bahwa sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku setiap lulusan profesi harus mempunyai surat pernyataan telah melaksanakan sumpah profesi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Surat Tanda Registrasi (STR).
“Berdasarkan peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar Ikatan Fisioterapi Indonesia (IFI) mengatur tentang setiap lulusan Fisioterapi harus mempunyai surat pernyataan yang menyatakan bahwa melaksanakan sumpah profesi guna keperluan pendaftaran STR”,ucapnya.
Selain itu Ketua IFI Cabang Banda Aceh, Maidatul Akmal, S.Tr.Kes menekankan pentingnya memiliki etika dan komunikasi yang baik disetiap profesi khususnya untuk profesi Fisioterapi yang nantinya melayani pasien dengan berbagai kondisi baik pediatri maupun geriatri dan juga pasien yang mengalami gangguan fungsi dan gerak.
“Sumpah profesi ini bukanlah sebuah kata-kata yang biasa diucapkan namun merupakan kalimat sakral yang wajib dimaknai oleh setiap peserta sumpah, tidak hanya disaksikan oleh pihak almamater, teman sejawat dan diri sendiri, tapi juga disaksikan oleh Allah SWT sehingga harus benar dapat diaplikasikan dalam kehidupannya sehari-hari sepanjang hidupnya”, Maidatul Akmal menekankan.
“Teruslah belajar mengasah keterampilan dan menjaga kode etik profesi serta nama baik almamater dan juga profesi Fisioterapi setelah nanti terjun ke masyarakat maupun dunia kerja serta mengamalkan ilmu yang telah diperoleh sesuai standar dan etika profesi Fisioterapi”, tutup Ketua IFI Cabang Banda Aceh tersebut.
Kegiatan yang berlangsung hikmat tersebut ditutup dengan kesan dan pesan dari perwakilan peserta sumpah serta lantunan doa bersama. (rilise)