Bireuen - DR. H. Amiruddin Idris, SE, M.Si., menggelar Sosialisasi KIP-Kuliah kepada para orang tua/wali mahasiswa Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) penerima Beasiswa Bidikmisi TA 2020-2021, di Aula Kampus UNIKI Blang Bladeh, Bireuen, Aceh, pada Sabtu, 5 Desember 2020.
Anggota DPR-Aceh Komisi VI dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu telah berhasil berupaya membawa pulang beasiswa bidikmisi tersebut sebesar Rp. 42,7 miliar untuk 712 orang mahasiswa baru UNIKI melalui jalur aspirasi Dewan Perwakilan Rakyat dari Partai Persatuan Pembanguan (PPP).
"Alhamdulillah kita mengucapkan syukur kepada Allah SWT, atas kepercayaan Pemerintah, sehingga 712 mahasiswa baru Tahun Akademik 2020-2021 UNIKI mendapatkan beasiswa KIP-Kuliah (Bidikmisi) selama empat tahun, sehingga mahasiswa tidak dibebankan lagi untuk membayar SPP selama kuliah," ujar Amiruddin Idris.
Sambungmya, mahasiswa juga mendapatkan uang saku sebesar Rp 4.200.000 per semester, dengan cara ditransferkan langsung ke setiap rekening mahasiswa dan diterima utuh tanpa potongan.
Ia juga menjelaskan, dana bantuan pendidikan yang berasal dari APBN itu tidak datang dengan sendirinya, melainkan Pihak kampus melobi relasinya di tingkat Pemerintah Pusat.
"Besar dan kecil sangat tergantung pada kemampuan kampus membangun komunikasi. Alhamdulillah, berkat ikhtiar pengurus Yayasan Kebangsaan dan jajaran rektorat UNIKI, tahun 2020 ini 712 mahasiswa yang kuliah di UNIKI mendapatkan beasiswa itu," ujar Sekretaris Fraksi PPP DPR-Aceh itu.
Sebelumnya, Plt Rektor UNIKI, Drs. Win Konadi, SE, M.Si., pada kegiatan yang sama mengucap syukur, tahun ajaran 2020, jumlah penerima bidikmisi di UNIKI meningkat tajam dari tahun sebelumnya. Artinya kepercayaan pemerintah kepada UNIKI semakin besar.
Dengan adanya bantuan KIP Kuliah yang diupayakan pihak UNIKI, harapannya adik-adik mahasiswa belajar dengan lebih tekun kuliah demi mencapai cita-citanya.
Pria yang kerap disapa 'Pak Wen' di kalangan UNIKI itu juga mengingatkan, Jangan sampai mahasiswa lalai dalam menyelesaikan study melebihi empat (4) Tahun, karena beasiswa bagi setiap mahasiswa penerima bidik misi tersebut dibatasi hanya selama empat tahun.
Win Konadi merincikan, dari 712 mahasiswa penerima KIP Kuliah tersebut, 320 penerima diantaranya adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Selanjutnya mahasiswa Fakultas Hukum dan Syariah (FHS), Fakultas Komputer dan Multimedia (FKOM), Fakultas Sains Pertanian dan Peternakan (FAPERTA) dan Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Hadir pada acara sosialisasi tersebut, Pembina Yayasan Kebangsaan Bireuen, Dr H. Amiruddin Idris, SE., M.Si, Plt Rektor UNIKI Drs Win Konadi, SE, M.Si, Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Bireuen, Dr. Athaillah Saleh, MA., beserta jajaran, Wakil Rektor III, Dr. Azhari, SE, M.Si,Ak,CA dan sejumlah Dekan Fakultas lingkungan UNIKI serta para orang tua/wali mahasiswa baru Penerima KIP-Kuliah. (*)