LHOKSEUMAWE – Polres Lhokseumawe menyiapkan sebanyak 253 personel yang akan dikerahkan ke titik lokasi bencana guna melakukan tugas atau tindakan darurat di wilayah hukum Polres Lhokseumawe.
“Ada 253 personel yang telah kita siagakan, apabila dibutuhkan semua anggota kami siap bergeser ke titik bencana,” ujar Kapolres Lhokseumawe, AKBP Eko Hartanto, SIk, MH melalui Kasubag Humas Salman Alfarisi, SH, MH.
Menurut Salman, namun Kepolisian juga tidak bisa bekerja sendiri, tetapi tetap melakukan koordinasi dengan dinas atau pihak terkait di wilayah hukum Polres Lhokseumawe dalam penanganan nanti.
Hari ini air di kawasan Syamtalira Bayu air dari Krueng Pase sempat meluap, sementara di kawasan samudera tebing sungai jebol akibat meluapnya air dari sungai Krueng Pase. Selain itu, akibat derasnya terjangan arus air sungai tersebut juga mengakibatkan satu unit jembatan yang menghubungkan dua kecamatan yakni Meurah Mulia dan Gereudong Pase terputus.
“Kami juga mengimbau kepada masyarakat yang berdomisili di daerah yang rawan bencana banjir dan longsor agar tetap waspada untuk menghindari jatuhnya korban. Sebab, wilayah kita masih dalam masa musim penghujan.(Red)