 |
| Khairil Syahrial, ST MAP, |
Gemarnews.com, Banda Aceh - Persaudaraan Binaraga Fitnes Indonesia (PBFI) Pengurus Provinsi (Pengprov) Aceh menargetkan medali emas untuk cabang olahraga binaraga pada pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang akan berlangsung di Papua mulai 20 Oktober hingga 4 November 2021.
Dalam cabor binaraga tersebut atlit Aceh, Andre Martha akan turun di kelas 85+ dan merupakan satu-satunya atlit yang berlaga di cabor binaraga.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum PBFI Pengprov Aceh, Khairil Syahrial, ST MAP, Senin (1/2/2021).
“PBFI Aceh menargetkan medali emas untuk kelas 85+. Target ini sangatlah realistis, mengingat capaian di Pra PON kemarin dan juga persiapan yang sedang dilaksanakan sekarang,” kata Khairil Syahrial.
Ia menjelaskan atlet PON PBFI Aceh akan masuk pemusatan latihan daerah (Pelatda) sentralisasi selama 1 bulan mulai 1 Februari 2021 di Banda Aceh. Akan tetapi berdasarkan hasil pembicaraan dengan atlet, Binpres KONI Aceh dan pelatih terkait pola makan dan latihan secara sentral, tidaklah memungkinkan.
Dengan demikian perlu dicarikan solusi agar atlet PON PBFI Aceh atas Andre Martha bisa berlatih di Lhokseumawe yang selama ini menjadi homebasenya.
“Hal itu dikarenakan fasilitas latihan dan pola makan atlet tidak sesuai dengan yang diharapkan bila diikutkan secara tersentral di Banda Aceh. Oleh karena itu kita meminta untuk cabor Binaraga tetap di Lhokseumawe agar lebih terfokus dan maksimal,” kata Khairil Syahrial.
Ketua Komisi III DPRA itu menjelaskan saat ini PBFI Pengprov Aceh sedang membentuk Pengurus Cabang (Pengcab) di Kabupaten/Kota seluruh Aceh. Untuk tahap awal akan diberikan mandat pembentukan Pengcab dan ditargetkan minimal akan terbentuk 12 Pengcap sebagai persyaratan peserta PORA XIV/2022 di Pidie.
“Kita berharap penerima mandat pembentukan Pengurus Cabang (Pengcab) di Kabupaten/Kota haruslah ada keterwakilan pelaku binaraga dan KONI setempat.
Sedangkan untuk Ketua Umumnya diharapkan yang memiliki loyalitas yang tinggi untuk memajukan PBFI yang akan dipimpinnya nanti,” kata Khairil.
Ia menambakan PBFI Pengprov Aceh juga akan segera melaksanakan pelantikan pengurus dan ditargetkan bisa terlaksana sebelum memasuki bulan suci ramadhan.
“Pelantikan tersebut direncanakan akan dilaksanakan bersamaan dengan penyerahan SK Pengcab Kabupaten/Kota yang sudah terbentuk. Dan juga akan dilaksanakan Rapat Kerja PBFI Aceh tahun 2021 dengan salah satu agenda utamanya adalah menetapkan tuan rumah pelaksanaan Pra PORA 2021,” pungkas Khairil Syahrial. (M)
