Gemarnews.com, Abdya - Kebakaran Hutan dan Lahan merupakan persoalan yang tidak pernah habis-habisnya, berbagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah Pusat hingga Daerah dengan bersosialisasi langsung kepada masyarakat dengan harapan masyarakat tidak mengolah lahan dengan cara dibakar, akan tetapi hingga kini kebarakaran hutan dan lahan masih sering terjadi karena kurangnya kesadaran masyarakat.
Komandan Kodim 0110/Abdya Letkol Inf Arip Subagiyo yang turut didampingi oleh Kapten Inf Fajar Setyawan (Pasi Intel), Kapten Inf Mohd Arifin (Danramil 07/Babahrot) meninjau lokasi terjadinya kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terletak di Desa Cot Semantok, Kecamatan Babahrot, Selasa (16/2/2021).
Pemadaman 3 titik api tersebut dilakukan oleh, Personel Koramil 07/Babahrot orang yang dipimpin Dandim 0110/Abdya, Letkol Inf Arip Subagiyo, Polsek Babahrot Dipimpin Ipda Ambril Bahkri SH, BPBK Abdya dan Masyarakat setempat.
Komandan Kodim 0110/Abdya Letkol Inf Arif Subagiyo pada kesempatan tersebut mengatakan," Setelah mendapatkan kabar bahwasanya adanya kebakaran hutan dan lahan saya langsung menuju kelokasi yaitu DiKecamatan Babahrot.
Lokasi tempat kejadian tersebut merupakan lahan gambut dengan luas 3 Ha yang terjadi pada pukul 02.00 dini hari.
Karena kejadian tersebut terjadi pada malam hari, sehingga titik api hanya bisa padamkan 1 titik saja, yang dikarenakan terkendala kerena sumber air jauh dari lokasi kejadian sehingga memperlambat peroses pemadaman titik api.
Dalam proses pemadaman titik api tersebut kami menurunkan 1 Unit Mobi Damkar, 3 Unit Genset dan 2 Unit Excavator.
Dari malam hingga saat ini kami TNI- Polri dan masyarakat masih memadamkan titik api dan Stnby dilokasi kejadian guna mengantisipasi adanya titik sumber api lainnya, karena lahan ini gambut tidak menutup kemungkinan adanya titik api yang akan muncul.
Lanjut Dandim mengatakan, Kami ( TNI-Polri dan Insatansi yang ada) telah berupaya melakukan berbagai upaya dalam mencegah terjadinya Karhutla yaitu dengan melakukan Sosialisasi, Memasang Benner yang berisi himbauan dam dipasang ditempat keramain dan upaya lainnya.
Saya yakin ini adalah ulah masyarakat kita juga dengan sengaja membakar lahan gambut ini dengan sengaja guna untuk kepentingan pribadi.
Sekali lagi kami menghimbau kepada masyarakat agar jangan membuka lahan dengan cara dibakar, hal tersebut dapat berdampak buruk bagi lingkungan dan masyarakat, jangan karena kepentingan kita sendiri orang lain yang menanggung akibatnya, salah satunya adalah akan terganggunya Kesehatan akibat asap dari kebakaran tersebut," Tandas Dandim. (nas)
