Gemarnews.com, Blangpidie – Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Aceh Barat Daya telah melakukan Launching Wall Climbing yang bertempat di depan Perkim-LH Bukit Hijau Blangpidie Kabupaten setempat, pada hari Sabtu pagi (06/03).
Ketua Umum FPTI Abdya, Roni Guswandi, S.Pi pada pidato pembukaan mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk melahirkan atlit-atlit berbakat dan loyal pada Cabang Olahraga (Cabor) Panjat Tebing.
"Dengan adanya kegiatan ini kita berharap dapat mencetak atlit-atlit panjat tebing di Abdya yang siap pakai di even manapun," kata Roni.
Selain mencari dan mencetak atlit yang handal. Lanjut Roni, pihaknya juga menargetkan juara di ajang Kompetisi kejuaraan Pekan Olahraga Aceh (PORA) Aceh tahun 2022.
"Rencana awal kita adalah untuk membangun semangat calon atlet dengan harapan selanjutnya dapat mengikuti even apapun, baik itu di Pra PORA 2021 maupun PORA tahun 2022," kata Abi Roni.
Kepada kesempatan itu Roni Guswandi juga mengharapkan kepada semua pihak untuk dapat mengunakan Wall yang telah diresmikan.
"Pihak Sekolah yang mau mengunakan sarana Wall FPTI Abdya untuk program Extra Kurikuler (Kelas Meting) siswa-siswi dapat memakainya dengan sebaik mungkin, ini memang kita sediakan, untuk putra putri kita, " harapnya.
Terpisah, Rusman Sekretaris Umum FPTI Abdya mengucapkan rasa terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Abdya yang telah memberi dukungan dan sport kepada pengurus, Minggu (07/03/2021).
"Terimakasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Abdya yang telah membantu mendirikan Sapras Wall Climbing. Semoga kedepannya pemerintah Kabupaten tetap memberi pembinaan yang terus menerus," kata Rusman.
Ia juga mengatakan, apabila nantinya ada pihak laian yang ingin membantu melahirkan calon atlet, pihaknya membuka ruang secukupnya.
"Kami sangat menghargai jika ada pihak secara kelembagaan dan person untuk menganggkat calon atlet sebagai anak asuhnya, tidak lain tidak bukan semata-mata untuk mewujudkan cita-cita daerah dalam melahirkan atlet panjat tebing yang handal dan mampu mengharumkan nama daerah. Jika bicara persoalan teknis biar sama-sama kita bahas," asanya.
