Gemarnews.com, Pidie Jaya - Jalan yang rusak dan berlubang menjadi salah satu faktor penyebab kecelakaan bahkan pecah ban.
Apalagi memasuki musim penghujan seperti saat ini, potensi jalan berlubang menjadi lebih tinggi.
Jika sudah begini, siapa yang harus bertanggung jawab?
Kondisi ini dikhawatirkan dapat membahayakan pengendara jika tidak segera diperbaiki.
"Kalau tidak segera mendapat perbaikan, maka berbahaya kepada warga yang melintas di sana," ujar Fauzi (30) kepada Gemarnews.com, Jumat (02/4/2021).
Karena banyak titik jalan berlubang yang teremdam air dan tidak terlihat oleh pengendara, sehingga sewaktu-waktu bisa saja memakan korban.
"Kondisi jalan yang berlubang tersebut rata ada di mana-mana. Kita khawatirkan adanya nanti korban jiwa akibat kerusakan jalan ini," kata Fauzi.
Untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan, Fauzi mengimbau warga yang melintas di jalan itu agar dapat berhati-hati.
"Saya mengimbau warga yang menggunakan kendaraan melalui Jalan lintas menuju Keude Meureudu dari persimpangan jalan layang tepatnya di sempanjang jalan kiranya dapat berhati-hati dalam membawa kendaraanya. Kasihan kan kalau jatuh karena melintas di jalan berlubang," harapnya.
Sudah ada beberapa korban akibat jalan rusak, pihaknya berharap kepada pemerintah agar ada tindakan seperti dilakukan perbaikan, apalagi ini jalan masuk ke Ibukota Pidie Jaya, ujarnya.