Gemarnews.com, Pidie Jaya - Pendidikan anak adalah tanggung jawab bersama antara guru dan orangtua maka untuk itu kedua belah pihak harus bekerja sama dan menjalin komunikasi yang baik dalam proses pendidikan anak.
Hal itu disampaikan Bupati Pidie Jaya, H. Aiyub Abbas, saat meresmikan 9 TK dari Swasta menjadi Negeri di TK Tgk Raja Syik, Kecamatan Meureudu, Selasa (6/7/2021).
Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya menyambut baik perubahan status penegerian TK ini, kami yakin dari lembaga pendidikan ini akan lahir generasi yang kedepannya mampu membawa kemajuan dan kesejehateraan bagi masyarakat Kabupaten Pidie Jaya.
“Pembangunan di bidang pendidikan akan terus kita lanjutkan baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya. Namun untuk mewujudkannya, tentu perlu dukungan dan kerja keras semua pihak.
Oleh karenanya, mari kita saling bahu membahu sesuai dengan bidang tugas kita masing-masing. mengingat pendidikan merupakan kunci kemajuan dan keunggulan bangsa. dan kita semua menyadari bahwa persaingan dan tantangan masa depan itu sangat ketat, komplit, sulit dan akumulatif,” kata orang nomor satu Pidie Jaya.
Kepada para guru Pendidikan Usia Dini Khusunya, untuk dapat menerapkan kegiatan pembelajaran yang seimbang antara bimbingan guru dengan inisiatif anak.
"Anak - anak kita nantinya dapat menjadi generasi yang potensial baik dari segi ilmu pengetahuan maupun keimanannya yang kokoh kepada Allah SWT," harapnya.
Kesembilan TK swasta yang dinegerikan itu yakni TK Negeri Blang Sukon Kecamatan Bandar Baru, TK negeri binaan Cubo kecamatan Bandar Baru, TK Malahayati Kecamatan Meureudu, TK Negeri Tgk Raja Syik Kecamatan Meureudu, TK Negeri Nanggroe Kecamatan Meurah Dua, TK negeri Tgk Chik di Uteuen Bayu Kecamatan Bandar Dua, TK Permata Kecamatan Trienggadeng, TK Cut Mutia dan Al-Abrar Kecamatan Trienggadeng.
“Tidak mudah meperjuangkan TK untuk menjadi TK Negri Pembina ini. Oleh karena itu terimakasih kepada masyarakat yang turut membantu,” tutupnya.(*)