Gemarnews.com, Pidie Jaya - Melalui desertasi Doktoral yang diajukan pada Program Pasca Sarjana Universitas Merdeka Malang yakni "Pengentasan Kemiskinan Melalui Pengembangan Usaha Garam Rakyat (PUGar) di Gampong Lancang Paru, Kecamatan Bandar Baru, Kabupaten Pidie Jaya."
Wakil Bupati Pidie Jaya Said Mulyadi ditetapkan sebagai Doktor dengan hasil yang sangat memuaskan dalam Sidang Terbuka Promosi Doktor Program Study Ilmu Sosial, Program Pasca Sarjana, Universitas Merdeka Malang yang dilakukan secara virtual diruang kerja Wabup Setempat, Senin (23/8/2021)
Said Mulyadi mengatakan “Judul Desertasi ini diambil berdasarkan keputusan Direktur Jendral pengelolaan Ruang laut Nomor 9 tahun 2019, tentang petunjuk teknis Pengembangan usaha garam rakyat.”
Menurutnya, tujuan dari Desertasi Doktoral tersebut untuk menganalisa implementasi kebijakan pengentasan kemiskinan dan memastikan faktor pendukung dan faktor penghambat implementasi kebijakan pengentasan kemiskinan melalui program pengembangan usaha garam rakyat (PUGar).
“Secara implisit perlu dilakukan analisis kajian untuk memastikan faktor pendukung dan penghambat terkait kebijakan ini, sehingga jelas dimana letak persoalan pengentasan kemiskinan di Pijay,” ungkapnya
Desertasi Wabup Pijay tersebut bertindak sebagai Promotor Prof. Dr. Agus Sholahuddin, MS dan Ko Promotor DR. Praptining Sukowati, SH, MSi dan sebagai penguji Desertasi Prof Dr, Bonaventura. NJw. Ms, Prof. Dr. Agus Sholahuddin, MS, Prof. Dr. Kasui Saiban M.Ag, Dr. Theodorus Pangalil, Prof. De. Bambang Satriya. SH MH, Dr. Kridanatiu Sardhana. MS, Dr. Dwi Suharmoko, M.Si dan Dr. Arman prasetya dari Universitas Merdeka Malang (UMM).
“Alhamdulillah hasil Sidang Terbuka Promosi Doktor saya ini Lulus Sangat Memuaskan, semua ini atas dukungan dan doa dari keluarga, sahabat dan rekan- rekan semua,” ungkapnya
Pada Sidang Terbuka Promosi Doktor Said Mulyadi, turut hadir menyaksikan sidang berlangsung secara virtual Bupati, Sekda, Forkopimda, Asisten dan beberapa kepala SKPK, Kabag Sekdakab Pijay.(*)
