Gemarnews.com, Singkil – Matahari belum sepenggalah naik, saat Sekretaris Daerah Aceh Taqwallah tiba di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Al-Fansury, yang berada di Desa Pulo Sarok, Singkil. Karena sedang melakukan kunjungan kerja di Singkil, hari ini Taqwallah dan rombongan mengikuti dzikir dan do’a rutin Aparatur Sipil Negara jajaran Pemerintah Aceh, di sekolah tersebut, Senin (23/8/2021).
Usai dzikir dan do’a serta berdialog dengan para peserta , Sekda Aceh meninjau suasana belajar mengajar di sekolah yang mendidik sebanyak 48 siswa berkebutuhan khusus itu. Taqwallah bahkan sempat bernyanyi bersama Areola, salah seorang bocah berkebutuhan khusus berusia 10 tahun, salah seorang siswa di SLB N Al-Fansury. “Siapa namanya? Berapa usianya?” tanya Taqwallah ramah, sembari menghampiri Areola, yang tampak tersipu malu.
“Bisa nyanyi?” tanya Sekda lagi. Areola sempat menggeleng, namun sejurus kemudian, lagu Satu-Satu Aku Sayang Ibu , ia dendangkan sembari menggoyang-goyangkan kakinya. Dan, Sekda pun turut bernyanyi bersama Areola. Tepuk tangan para dewan guru dan rombongan Sekda, membuat Areola semakin kikuk dan rikuh. Sekda benar-benar menghadirkan situasi yang humanis dalam kesempatan itu.
Sejenak usai berdendang dengan Areola, Kepada kepala dan dewan guru di SLB Negeri Al-Fansury, Sekda berpesan untuk tetap sabar dalam mengajar serta memanfaatkan fasilitas yang ada untuk mendidik para siswa. “Tetap semangat bu, tetap sabar. Kami tahu bagaimana tantangan kerja yang Ibu dan para dewan guru hadapi setiap hari. Apresiasi dari kami atas dedikasi bapak dan ibu dewan guru di sini,” ujar Sekda.
Terus Sosialisasikan Vaksinasi
Saat berdialog dengan para peserta dzikir dan do’a, Sekda kembali mengingatkan ASN Pemerintah Aceh untuk tetap patuh menjalankan protokol kesehatan serta ikut mensosialisasikan vaksinasi kepada masyarakat. “Berdasarkan data kemarin (Minggu, 20/8) sudah 172 tempat tidur di Pinere RSUDZA terisi. Ini tentu kondisi yang tidak baik-baik saja. Jadi, mari kita bantu meringankan beban para Nakes dengan tetap patuh dan terus menyosialiskan protokol kesehatan dan menyosialisasikan vaksinasi,” ujar Sekda.
Sementara itu, Kepala SKB Negeri Al-Fansury Yossi Novianti, mengaku sangat senang dan berterima kasih kepada Sekda Aceh yang telah bergabung bersama para dewan guru untuk mengikuti dzikir dan do’a bersama di sekolah tersebut. “Terima kasih atas kunjungannya Pak. Saya akan berusaha sebaik mungkin untuk mendidik anak-anak. Semua saran dan pesan bapak akan kami ingat dan terapkan. Bagi kami dzikir dan do’a ini sangat luar biasa. Kita bisa bersilaturrahmi dengan rekan-rekan di seluruh Aceh. Insya Allah, semua usaha kita dilihat dan do’a-do’a kita diijabah Allah,” kata Yossi.
Kegiatan yang berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat ini diikuti oleh 612 partisipan, masing-masing partisipan diikuti oleh 10 hingga 20 orang peserta. Sekda Aceh turut didampingi oleh Komisaris Independen BAS Mirza Tabrani, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Aceh di Singkil. (*)