Lhokseumawe (Gemarnew.Com) - Tim gabungan yang terdiri dari personel TNI, Polri, Satpol PP dan Instansi terkait lainnya terus menggalakkan operasi yustisi selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyaraka (PPKM) Darurat guna menjaring para pelanggar protokol kesehatan.
“Operasi kali ini mengedepankan penindakan bagi warga yang tidak mematuhi protokol kesehatan, seperti tidak memakai masker. Tentunya dengan tetap mengedepankan sisi humanis.” ujar Dandim 0103/Aceh Utara Letkol Arm Oke Kistiyanto S.A.P melalui Danramil 16/Bds Kapten Inf Roni Mahendra, Selasa (10/8/2021).
Penindakan secara humanis ini bertujuan untuk mendisiplinkan masyarakat Kota Lhokseumawr dan Kab Aceh Utara agar mematuhi peraturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat guna untuk menekan penyebaran Covid-19, Ungkap Danramil.
Jika dilihat dari jumlah pelanggar, lanjutnya, menunjukkan tingkat kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan mulai membaik.
“Operasi yustisi menjadi cara untuk mengingatkan masyarakat agar selalu disiplin mematuhi protokol kesehatan,” paparnya.
Danramil juga menambahkan, selama penerapan PPKM darurat pihaknya bersama TNI-Polri dan instansi terkait lainnya terus bersinergi melakukan patroli dengan sasaran lokasi-lokasi yang berpotensi menimbulkan kerumunan.
“Kami berharap PPKM darurat mampu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan dan kasus penyebaran Covid-19 di wilayah Kodim 0103/Aceh Utara bisa ditekan,” ujarnya.
Dirinya juga mengatakan bahwa Operasi Yustisi setiap kali di gelar untuk menambah pemahaman protokol kesehatan agar dipahami masyarakat, jadi kami TNI - Polri akan terus pantau dan tegakkan protokol kesehatan di tengah masyarakat hingga virus Covid-19 ini berakhir," pungkasnya.(Red)