Gemarnews.com, Pidie Jaya - Bunda PAUD Kabupaten Pidie Jaya Hj Darnawati secara resmi membuka kegiatan Parenting class dan Kreativitas Anak denga tema “ Kasih saying orang tua sepanjang hayat” di Lapangan Wisata Islami Treinggadeng yang diselenggarakan oleh PAUD Layanan Khusus Baitul Ilmi dan SLB Baitul Ilmi Pidie Jaya.
Kegiatan ini dibuat sebagai upaya membangun sinergitas pola asuh antara keluarga dan lembaga dalam menanamkan karakter anak sejak usia dini. Kamis (9/9/2021).
Hadir mendampingi Bunda PAUD, Wakil Ketua TP. PKK Kabupaten Pidie Jaya Hj. Syarifah Hasnah, Kabid PAUD DIKMAS Disdik Pidie Jaya Karmila, ST, Sektaris DPMG Ibu Cut Rita, dan Tim Pokja Bunda PAUD Kabupaten Pidie Jaya.
Hj Darnawati dalam arahannya menyampaikan Pendidikan diawali dari keluarga. Keluarga adalah tempat pertama bagi pembentukan dan pendidikan anak. Orang tua dan rumah adalah sekolah pertama yang dikenal oleh anak, karena peran orang tua disini sangatlah penting.
Melalui orangtualah anak akan belajar mengenai nilai-nilai dan norma sebelum anak memasuki jenjang prasekolah yaitu pendidikan PAUD maupun pendidikan sekolah dasar. Orang tua harus memiliki bekal mengenai berbagai macam informasi tentang pendidikan anak agar dapat menjadi sumber daya manusia yang berkualitas di masa yang akan datang.
"Saya berpesan kepada Ibu dan ayah orang tua wali anak, semoga terus mendampingi dan memberikan semangat belajar serta selalu memperhatikan tumbuh kembang anak, terutama dalam hal minat bakat dan psikologis anak," katanya.
Dalam kesempatan tersebut Bunda PAUD Kabupaten Pidie Jaya menyerahkan bantuan kepada PAUD Layanan Khusus dan SLB Baitul Ilmi berupa APE, Kursi Roda, Tongkat latihan Jalan untuk anak tuna daksa dan tongkat.
Kepala Sekolah SLB Baitul Ilmi Mashadi, S.Si, M.Ling sangat bersyukur dan berterimakasih atas kepedulian Bunda PAUD dan TP PKK Pidie jaya yang salalu mendukung dan konsisten atas kepeduliannya bagi anak anak berkebutuhan khusus.
Mashadi menambahkan kegiatan Parenting kelas ini merupakan salah satu sarana yang dapat dimanfaatkan dalam meningkatkan kualitas sebagai orangtua di dalam keluarga. Salah satunya dengan penanaman sikap atau perilaku orangtua ramah anak seperti ramah pendidikan, ramah gizi, ramah pengasuhan dan ramah perlindungan agar kebutuhan anak-anaknya dengan baik akan mempengaruhi fase-fase perkembangan anak yang secara terstuktur dan teratur. (*)