GEMARNEWS.COM, PIDIE - Tidak adanya Tebing di sepanjang Pinggir Sungai Tiro arah menuju adan , Laka Lantas kembali terjadi di Kabupaten Pidie, Aceh, hingga jatuh korban bertempat di Jalan lintas Kota Mini - Kembang Tanjong, tepatnya di tingkungan Meunasah Ulei Tutur, Gampong Ulei Tutur, Kecamatan Mutiara Timur, pada 30 Oktober 2021 sekitar pukul 16.15 wib.
Sementara itu keterangan Kapolres Pidie, Padli, S.H., S.I.K,. M.H, melalui Kapolsek Mutiara Timur, Iptu.Maksum, S.H, menyebutkan telah terjadi laka lantas antara sepmor jenis beat bernomor polisi BL 4147 PAI Kontra Sepmor jenis Honda Scoopy BL 3453 PAU.
Sepmor beat di kedarai oleh Azwir (12) Pelajar, warga Gampong Sentosa, Kecamatan Mutiara Barat, dan Boncengan dengan Khalidin (17) Pelajar warga Gampong Sentosa, Kecamatan Mutiara Barat, Kab.Pidie.
Mereka Kontra dengan Sepmor jenis Honda Scoopy yang di kendarai Oleh Ridwan Sulaiman alias wan kodan (38)Wiraswasta warga Gampong Mee Adan, Kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie.
Adapun kronologis kejadiannya terjadi Laka Lantas di jalan kota mini - Kembang Tanjong tepatnya di tingkungan meunasah Ulei Tutue Gampong Ulei Tutue, Kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie antara sepmor beat BL 4147 PAI,yang dikemudikan oleh Azwir dan sepmor honda Scoopy BL 3453 PAU yang dikendarai oleh Ridwan.
Sepmor baet melaju dari arah Kembang Tanjong hendak melaju ke arah kota mini tiba-tiba sepmor Scoopy yang melaju dari arah kota mini menabrak sepmor beat di karenakan ada nya mobil di sisi samping sebelah kiri sehingga terjadilah laka lantas tersebut kedua barang bukti kendaran telah di aman kan di Polsek Mutiara Timur.
Sedangkan pengendera Scoopy atas nama Ridwan korban terjatuh kedalam sungai,namun masyarakat mencoba mencari belum juga ditemukan,sehingga piket Polsek mutiara timur melakukan koordinasi dengan satpolair polres Pidie.
Akibat Laka lantas tersebut Pengendara honda beat mengalami luka Azwir : Memar di mata sebelah kanan lecet di kening sebelah kanan Lecet dilutut sebelah kanan, Khalidin lecet di lutut sebelah kanan, Korban telah dirujuk ke rumah sakit Abdullah Syafi'i
Geuchik Gampong Ulee Tutue , Mahdi kepada media ini menuturkan Sudah sering terjadi Kejadian Laka lantas di Tingkungan tersebut , namun kali ini laka lantas telah mengakibatkan hanyut nya korban ke Sungai karena tidak ada nya tebing di sepanjang pinggiran Sungai Tersebut ,Mahdi sangat sedih karena tidak adanya peratan dan Kebutuhan Tim SARS Pidie dalam proses pencarian korban , sehingga masyarakat dan pemuda harus menggunakan cara manual untuk mencari korban dengan seutas tali mereka berenang , pihak Sars Pidie dan RAPI Pidie terpaksa harus memintak bantuan SARS Aceh untuk pencari korban.
Mahdi memintak Pemerintah Pidie untuk bisa menyediakan kebiasaan Sars Pidie yang lengkap sehingga tidak harus menunggu bantuan dari SARS Aceh yang harus menunggu dengan waktu yang lama ungkapnya . (*)
Wartawan : Iskandar
Editor : Cut Ricky Firsta Rijaya