Rosmanidar, ibu enam anak itu tidak mampu menyembunyikan rasa harunya, air mata bahagia terus menetes membasahi kedua pipinya saat menerima kunci rumah baru yang diperuntukkan bagi dirinya dan keluarga dari Wali Kota Aminullah Usman.

“Terimakasih Pak Wali, Pak Kadis Perkim, Pak Camat, Pak Keuchik dan semua yang telah membantu kami mendapatkan rumah ini,” ujarnya sambil terisak.


Ia mengatakan tak pernah bermimpi bisa memiliki rumah permanen yang layak huni seperti sekarang, apalagi pendapatan sang suami yang bekerja sebagai buruh bangunan sangat terbatas dengan tanggungan enam orang anak.


Ia bersyukur, Wali Kota Banda Aceh memiliki program pembangunan rumah untuk warga miskin seperti dirinya hingga dirinya bisa menghuni rumah layak huni bersama suami dan anak-anaknya.

“Saya baru dua kali bisa bertemu Pak Wali. Dulu yang pertama saat launching PKH. Alhamdulillah ini yang kedua beliau datang serahkan rumah baru untuk keluarga kami,” ungkapnya sambil menyeka air mata bahagia.


Rumah baru yang diserahkan Wali Kota Aminullah terdiri dari dua kamar, satu ruang tamu dan ruang keluarga. Rumah tersebut juga memiliki teras yang bisa dimanfaatkan Ridwan dan Rosmanidar menikmati waktu bersama keluarga.


Lantainya bermaterial keramik dan juga memiliki kamar mandi di dalamnya, jauh lebih baik dari rumah mereka sebelumnya yang berdindingkan papan yang telah termakan usia.


Wali Kota Banda Aceh usai menyerahkan rumah tersebut berharap menjadi hunian yang menyenangkan bagi seluruh anggota keluarga.
“Ini akan menjadi tempat beristirahat yang nyaman, bisa juga untuk beribadah hingga tempat mencari rezeki,” kata wali kota.


Dalam kesempatan ini, Aminullah mengungkapkan kenapa dirinya sangat komit menghadirkan rumah layak huni bagi warga Banda Aceh, yakni warga kurang mampu.


Mantan Dirut BPD ini tidak ingin masih ada warga kota yang menempati rumah layak huni. "Seperti Pak Ridwan, mungkin beliau sanggup membangun rumah seperti ini, namun dengan tanggungan enam orang anak tentu akan lama terwujud. Makanya kita bantu dari Pemko lewat Perkim dan Baitul Mal,” ungkap Aminullah Usman.


Kata Aminullah, sejak 2017 ia memimpin ‘Kota Gemilang’ sudah berhasil membangun rumah layak huni sebanyak 260 unit dan merehab 462 unit rumah.

“Yang sudah terbangun 260 unit, rehab 462. Yang sudah terbangun ini masih banyak yang belum kita resmikan. Nanti akan kita jadwal untuk diresmikan dan diserahkan,” ungkapnya. (*)