Gemarnews.com, Lhokseumawe - Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 memaparkan bahwa anak usia dini di Indonesia memiliki prevalensi gigi berlubang yang masih tinggi sekitar 93% dengan perilaku menyikat gigi yang benar masih rendah sekitar 2,8% serta kebiasaan mencuci tangan yang benar sekitar 43%.
Oleh sebab itu, mahasiswa KKN Unimal kelompok 027 mengunjungi SD 14 Lhokseumawe yang berada di Desa Meunasah Alue Kecamatan Muara Dua pada Sabtu (27/11/21) mahasiswa KKN kelompok 027 Unimal memulai kegiatan pada jam 10.00 WIB diawali dengan memberikan penyuluhan mengenai perilaku hidup bersih dan sehat diantaranya etika batuk, cara mencuci tangan yang benar dan cara menggosok gigi yang benar.
Anak-anak sangat antusias mendengarkan dan memperhatikan materi yang disampaikan oleh kelompok KKN Unimal kelompok 027 .
Kegiatan demonstrasi dibagi menjadi dua bagian, pertama mencuci tangan dan kedua menggosok gigi. Kami turut mendampingi anak-anak satu persatu supaya anak kelas 5 SD 14 Lhokseumawe dapat melakukan demonstrasi dengan benar dan terarah.
Anak-anak berbaris didepan kelas untuk melakukan demonstrasi menyikat gigi dan cuci tangan. Mereka mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara bergiliran.
Setelah itu, Anak-anak semakin antusias ketika dibagikan sikat gigi dan gelas plastik sehingga anak-anak menggosok gigi dengan tenang dan tetap mengikuti arahan dari mahasiswa KKN Unimal kelompok 027.” Kak, Kami baru tahu menggosok gigi yang benar tidak perlu kuat-kuat ya”, ucap Akbar murid kelas 5 SD 14 Lhokseumawe.
Kelompok 027 yang dibimbing ibu Desvina Yulisda, S.St., M.S. sebagai dosen pembimbing lapangan (DPL) bekerja sama dalam kegiatan penyuluhan ini. Kegiatan ini juga telah diberi izin oleh Dhiyauddin, S.STP, M.AP selaku Geuchik Desa Meunasah Alue.
Kelompok 027 beranggotakan Ariel, Ghina, Zahra, Euis, Mita, Lutfi, Putri, Ummi yang diketuai oleh Ridho bekerja sama memberikan penyuluhan kepada siswa/siswi kelas 5 SD 14 Lhokseumawe mengenai penyuluhan dan demonstrasi cuci tangan dan gosok gigi yang benar.
Hasil dari kegiatan penyuluhan dan demonstrasi cuci tangan dan gosok gigi diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan prestasi belajar dengan membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat dari siswa/siswi SD 14 Lhokseumawe. (*)
