BANDA ACEH, GEMARNEWS.COM - Dinas Pendidikan Dayah (Disdikdayah) Kota Banda Aceh melakukan evaluasi santri tahfidz di enam dayah di Kota Banda Aceh dari Tanggal 30 November - 4 Desember 2021.
Pelaksanaan evaluasi program tahfidz tersebut dilakukan enam dayah yaitu; Dayah Mini Aceh, Dayah Mabdaul ‘Ulum Al-Aziziyah, Dayah Darul Fikri Al-Waliyah, Dayah Mishrul Huda Malikussaleh, Markaz Al Ishlah Al Aziziyah serta Dayah Terpadu Inshafuddin.
Kepala Disdik Dayah Banda Aceh Alizar Usman, S.Ag, M.Hum mengatakan bahwa sampai hari ini santri tahfidz di Kota Banda Aceh mencapai 132 orang dari enam dayah yang menjadi binaan Disdik Dayah Banda Aceh, dimana masing-masing dayah sebanyak 22 orang santri, dididik langsung oleh guru tahfidz profesional di bidangnya.
Evaluasi santri tahfidz ini dilakukan langsung oleh dua guru tahfidz yaitu Ustadz Zulfikar Al-Hafidz dan Ustadz Fadhli Al Hafidz.
"Dua guru tahfidz tersebut dinilai sangat tepat dalam melakukan evaluasi santri Tahfidz, Ustadz Fadhli Al Hafidz saat ini dipercayakan oleh Pemerintah Kota Banda Aceh sebagai Wakil Ketua Lembaga Sertifikasi Tahfidz Quran, sementara Ustaz Zulfikar Al Hafidz selama ini sebagai pembina dan dewan Hakim Tahfidz di Provinsi Aceh," kata Alizar, Jumat (3/12/2021).
Selama evaluasi santri kata Alizar, nantinya para santri terbaik yang memenuhi kriteria penilaian seperti jumlah juz hafalan, tajwid dan fashahah akan mendapat bonus dari Disdik Dayah Kota Banda Aceh.
Sebagaimana diketahui bahwa Program Santri Tahfidz Quran ini sudah menjadi program unggulan Disdik Dayah selama empat tahun, hal ini juga sejalan dengan cita-cita Walikota Banda Aceh, Bapak Aminullah Usman, SE, Ak, MM guna mencetak generasi qur`ani.
Pelaksanaan Program Santri Tahfidz Quran yang telah berjalan selama empat tahun ini di bawah kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banda, ini bagian dari ikhtiar Wali Kota Banda Aceh dalam mewujudkan Banda Aceh Kota tahfidz. (Agusnaidi B)