Gemarnews com.Aceh Timur - Ketua DPRK Aceh Timur Fattah Fikri, setelah ajukan undangan untuk Gm PT Adhi Karya mengenai beberapa masalah keluhan masyarakat di Idi Rayeuk tentang jaringan gas rumah tangga, hari ini selaku penanggung jawab wilayah kerja Kepala Gm PT adhi karya H. Zauzi beserta beberapa anggota humas, beraudiensi langsung di ruangan kerja Ketua DPRK Aceh Timur, Rabu,(23/02/2022).
Fatha Fikri memberi pendapat atau pun solusi berharap agar segera permasalahan bisa teratasi, misalnya bekas galian pemasangan pipi, jaringan gas belum terpasang tetapi untuk alat kompor telah dibagikan.
Ketua DPRK Aceh Timur Fattah Fikri di damping sekretaris komisi D M.Yahya Ys menerima kunjungan pihak PT Adhi karya untuk mencari solusi dan segera mempercepat pekerjaan tersebut.
" Benar pihak dari PT Adhi karya beraudiensi dengan kita, saya telah sampaikan keluhan masyarakat, dan pihak mereka akan segera menyelesaikan apa yang menjadi PR bagi merak segera dipercepatlah proyeknya, peduli juga dengan kondisi lingkungan," ujar dalam pertemuan tersebut di ruang kerja ketua.
Lanjutnya Fattah Fikri menyebut bahwa yang jadi sorotan adalah bekas galian jaringan gas ditinggal begitu saja. Banyak bekas galian yang belum di perbaiki.
"Jadi kita berharap kepada PT Adhi karya bisa menyelesaikan pekerjaan pemasangan jaringan gas, sebab masyarakat juga sangat berharap agar gas tersebut tersambung ke rumah mereka". pungkas Fattah Fikri.
Sementara sekretaris komisi D M.Yahya Ys atau yang akrab disapa Yahya boeh Kaye mengatakan sangat menyayangkan proses pengerjaan jaringan gas di sejumlah ruas jalan. Pengola proyek kedapatan membuang tanah bekas galian ke parit.
Kondisi ini membuat air menggenang di kawasan itu saat hujan. Mereka seharusnya tidak membuang tanah bekas galian di parit.
"Jalannya memang sempit, tapi tak seharusnya tanah bekas galian dibuang ke parit," paparnya.
Yahya juga menyebut agar pengelola proyek bisa melakukan perkerasan jalan. Mereka tidak bisa membiarkan tanah bekas galian begitu saja.
Sementara Construction Manager PT Adhi karya jaringan gas di Aceh Timur M. Jauzi di dampingi Humas Riki, Safrizal dan Zainal menyebut bahwa rekondisi galian pipa gas sedang dalam verifikasi dan proses penunjukan mandor .
Jauzi pun menyampaikan bahwa pengawas lapangan dari PT Adhi Karya sedang mendata jumlah galian yang ada di desa agar bisa diidentifikasi kebutuhan material nya .
"Jangan sampai dibiarkan terbuka, ini untuk keselamatan pengguna jalan," terangnya.
Saat ini pihak kami dari PT Adhi karya dengan spirit saya pribadi sebelum lebaran idul Fitri insyallah kami kebut sampai rampung.
Dari jumlah penerima jaringan gas di Aceh Timur 5.016, Saat ini pemanfaatan gas oleh masyarakat (gas in ) ke calon pelanggan telah selesai pada sektor satu yaitu di kecamatan darul Ihsan.
Kita siap melakukan perbaikan terhadap ruas jalan rusak bekas galian. Kami tidak bisa membiarkan bekas galian terbuka begitu saja.
"Begitu selesai menanam pipa, langsung tutup lubang bekas galian," terangnya.
Lanjutnya juga mengatakan bahwa lokasi galian sudah mendapat ijin dari pemerintah daerah. Ia menjelaskan pihaknya bakal membenahi ruas dan fasilitas umum yang rusak.
"Kami bekerja sesuai SOP. Mulai penggalian, penyambungan pipa, pengujian hingga penimbunan bekas galian," Jelasnya.
Kami tidak mengelak bahwa ada sejumlah galian yang belum bisa langsung di rekonsisi dikarenakan Bahwasanya tim harus memastikan pipa tersambung dengan baik.
"Jadi kita tidak bisa menimbun langsung karena harus menunggu sembari menguji kekuatan pipa tersebut," jelasnya.
Masih lanjut Jauzi pihaknya tetap memberitahu kepada kepala desa mengenai pekerjaan penanaman jaringan gas.
"Sektor Per sektor akan kita lakukan gas in pelanggan bersinergi dengan PT Perusahaan Gas Negara" pungkas penanggung jawab PT Adhi karya wilayah Aceh Timur H.Jauzi.(Ddi/Zoel).
