Gemarnews.com, Banten - Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kementerian Agama beserta Kanwil Kemenag Provinsi Banten dan Infradigital bekerja sama melakukan percepatan digitalisasi madrasah.
“Kerja sama ini melalui program Anugerah Inovasi Madrasah Digital Provinsi Banten tahun 2022. Sebelumnya, program serupa sukses dijalankan di Jawa Timur,” ujar Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Banten, Nanang Fatchurochman, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa (5/4/2022).
Program itu ditujukan untuk percepatan dan pemerataan digitalisasi madrasah di Banten yang dibagi atas beberapa rangkaian kegiatan yang diikuti madrasah. Kegiatan dilakukan mulai dari webinar sosialisasi, pelatihan dan pendampingan secara langsung, pemetaan dan penilaian digitalisasi madrasah, serta penghargaan dalam bentuk Acara Puncak Anugerah Inovasi Madrasah Digital Banten Tahun 2022.
“Saat ini perlu adanya penguatan digitalisasi di masa pandemi COVID-19 yang mana kita harus melek teknologi dan tidak gagap teknologi dengan dunia digital. Hal tersebut diharapkan dapat diaplikasikan pada madrasah di Banten,” tambah dia.
Nanang berharap semua madrasah di Banten tidak lagi memiliki pemikiran semuanya dilakukan secara manual.
Ia mengajak madrasah untuk melek digital agar dapat meningkatkan kualitas pendidikan madrasah.
“Sekarang madrasah tidak hanya dijadikan pilihan kedua bagi orang tua ataupun siswa untuk masuk ke lembaga pendidikan. Sekarang sudah dijadikan pilihan pertama, maksudnya menjadi pilihan utama orangtua untuk menyekolahkan anaknya di madrasah, " ujarnya.
Namun, masih banyak yang kurang dari sisi sarana prasarana yang belum bisa mengimbangi banyaknya pendaftar. Hal ini yang menjadi perhatian kita,” jelas Nanang.
CEO Infradigital, Ian McKenna, mengatakan pihaknya senang dapat bekerja sama dalam membantu transformasi digital madrasah.
“Kami bangga sekali dapat bekerja sama dengan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Banten sehingga dapat melihat secara langsung semangat madrasah di Banten untuk mendampingi, bahkan memberikan penghargaan untuk mereka yang tidak hanya sudah canggih dalam digitalisasi madrasah tapi juga untuk operator dan madrasah yang berusaha keras melakukan digitalisasi bersama-sama, ” katanya.