Oleh: Silfia Meri Wulandari, SKM,. MPH
(Wa. Sekretaris Majelis Tabligh PWA Aceh
Gemarnews.com - Ramadhan 1443H ini, Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah 'Aisyiyah Aceh menggelar 3 kegiatan, yaitu Berbagi Sedekah Ramadhan, Ifthar Jama'i (Berbagi Ta'jil) & Program Tahsin/Tahfidzh.
Dalam laporan yang disampaikan oleh Ka. Panitia Hj. Nurjannah Hanif (Ka. Majelis Tabligh PWA Aceh) kepada jamaah kajian pekanan sabtu, yang dihadiri sekitar 89 orang jamaah, bahwa:
Sedekah Ramadhan 1443H ; yaitu santunan yatim, piatu dan keluarga dhuafa, dengan
Dana terkumpul sebanyak Rp 13.600.000
Jumlah penerima Sedekah Ramadhan ini sebanyak 68 orang (yatim, piatu & dhuafa). Sasarannya adalah untuk keluarga cabang dan ranting 'Aisyiyah Banda Aceh serta anak yatim dan petugas parkir disekitar Mesjid Taqwa.
Kegiatan pembagian santunan ini menjadi acara puncak pada kajian pekanan sabtu 23 April 2022 pukul 9.46 - selesai, bertempat di Lt.1 Gedung Dakwah Mesjid Taqwa. Dengan pengisi tausyiah oleh Ust. Abrar Zym, S.Ag, MH, Kakan Kemanag Aceh Besar.
Kegiatan kedua adalah Program Tahsin & Tahfidz Alqur'an. Program ini dilaksanakan pada hari Senin-Jum'at (5 - 22 Apr 2022) Pukul: 9-Selesai
Jumlah siswa sebanyak 9 orang. Dengan lokasi belajar di Mesjid kampus Unmuha Aceh. Tenaga Pengajar program ini adalah, Ust. Laksamana Muflih, LC (Al-Hafidz) dan Ustzh. Rofa Nursholihah (Al-Hafidzah)
Dan program ketiga adalah Ifthar Jama'i
Kegiatan ini dimulai dari awal Ramadhan hingga 30 Ramadhan dengan menyediakan berbagai menu Ta'jil bagi jamaah Gedung Dakwah Mesjid Taqwa, Merduati Banda Aceh, tutur Nurjannah Hanif.
Sedangkan dalam tausyiahnya, Ust. Abrar Zym (bertema Berbekal Taqwa) mengatakan bahwa, dalam menjalankan puasa itu bukan lah untuk tujuan dunia, seperti memenuhi semua kebutuhan berbuka dgn segala macam bentuk menu berbuka puasa & harus mengadakan acara berbuka itu diluar (di hotel, di Rumah Makan, di cafe), namun lebih syahdu & nikmatnya adalah berbuka puasa dirumah dengan keluarga & dengan menu sederhana sehingga tidak melewati waktu istijabahnya do'a saat jelang berbuka. Ini yg banyak dan sering orang-orang lupakan (ngaburit).
Dengan adanya program Ramadhan seperti ini kiranya mampu menggerakkan para anggota 'Aisyiyah untuk mensyi'arkan lebih jauh makna dan hakekat Ramadhan yang sebenarnya, dan jazakumullah khair kepada semua pihak yg sudah membantu terlaksananya acara tersebut, Semoga Ramadhan tahun depan kita dipertemukan kembali, Aamiin ya Allah, tutup Nurjannah. (*)
