Notification

×

Iklan ok

Resmikan Kampung Tangguh Pancasila, Ini Harapan Dandim 0103 Aceh Utara

Minggu, 31 Juli 2022 | 17.17 WIB Last Updated 2022-07-31T10:17:24Z
Gemarnews.Com , Lhokseumawe - Dandim 0103/Aceh Utara Letkol Inf Hendrasari Nurhono S.I.P., M.I.P., meresmikan pencanangan Gampong Tangguh Pancasila dalam rangka mensukseskan Program Kodam IM yang bekerjasama dengan Pemerintah Prov. Aceh untuk menjadikan Aceh Benteng Pancasila ,kegiatan tersebut bertempat di Desa Tumpok Teungoh, Kec Bandasakti ,Kota Lhokseumawe, Minggu, (30/07/2022).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Sekda Kota Lhokseumawe, T. Adnan, Kasiter Korem 011/LW Letkol Kav Makhyar, Kasdim 0103/Aut, Pabung Dim 0103/Aut, Kadis Kesbangpol Zulkifli, ,Danramil 16/Bds Kapten Inf Fahrizal, Para Perwira Staf Kodim 0103/Aut, 
Ketua Persit KCK Cab XX Dim 0103, Ormas Ketua PP Lhokseumawe Afriandi, KNPI Lhokseumawe Armiadi, Ketua HIPAKAD, dan Tamu Undangan Lainnya.

Pada kesempatan yang sama Dandim 0103/Aut, Letkol Inf Hendrasari Nurhono S.I.P., M.I.P., dalam sambutannaya menyampaikan bahwa Indonesia sebagai Negara berkembang perlu mempersiapkan segala sumber daya yang ada di Negara ini.

Salah satu upaya yang gencar dilakukan adalah dengan kembali membumikan dan mensosialisasikan nilai-nilai Pancasila di tengah kehidupan masyarakat.

Kodam Iskandar Muda bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Aceh merencanakan Program ACEH BENTENG PANCASILA, program ini bertujuan untuk penguatan Ideologi Pancasila dalam bentuk Kampung Tangguh Pancasila.

Guna mendukung program tersebut perlu kiranya sama-sama kita tunjuk dan bentuk satu kampung yang Tangguh Pancasila.

Maka dipilihlah Desa Tumpok Teungoh, Kec. Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, sebagai Kampung Tangguh Pancasila. Pemberian nama Pancasila merupakan bentuk keberanekaragaman masyarakat namun tetap menjadi satu Indonesia.

Maksud dan tujuan dari pembentukan Kampung Tangguh Pancasila agar menumbuhkan kembali semangat masyarakat untuk menghayati nilai nilai luhur bangsa dan negara serta meningkatkan pengamalan sila-sila dalam Pancasila itu sendiri.

Pancasila merupakan sistem nilai yang digali dari Nilai-nilai Luhur Bangsa Indonesia, dimana Nilai-nilai tersebut telah ada jauh sebelum Indonesia Merdeka dan telah berkembang menjadi Nilai-nilai Dasar yang merupakan karakter masyarakat Indonesia,Tuturnya.

Terbentuknya Kampung Tangguh Pancasila bertujuan untuk memelihara Nilai Nilai Dasar Pancasila agar dapat terus tumbuh dan berkembang ditengah kehidupan masyarakat, serta dapat menjaga rasa persatuan kesatuan. Semoga Desa Tumpok Teungoh ini dapat menjadi contoh untuk desa desa lain yang ada di Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Utara khususnya dan umumnya Provinsi Aceh dalam menjaga kerukunan dan keharmonisan yang beranekaragam ini.

Tantangan saat ini banyaknya ujaran kebencian (heat speech), penyebaran berita bohong (hoax) serta provokatif melalui media sosial yang dapat memecah belah bangsa dan negara, imbuh Dandim.

Adapun beberapa kriteria secara garis besar dapat dikatakan sebagai Kampung Tangguh Pancasila diantarnya Ialah, Berideologi Pancasila, Dihiasi dengan lukisan-lukisan Moral. Masyarakat yang sadar Hukum, bebas Narkoba, Lingkungan Kamtibmas yang baik, tidak ada tindak criminal, Memiliki ekonomi mandiri dan Swasembada pangan ,Toleransi beragama baik saling menghormati, rasa kebhinekaan, gemar bermusyawarah dan bersikap adil, Karang Taruna/ Organisasi pemuda aktif; dan Berpendidikan dan keterampilan lingkungan yang sehat.

Sebelum mengakhiri sambutannya Dandim 0103/Aut menambahkan, Dengan peresmian Kampung Tangguh Pancasila di Desa Tumpok Teungoh Kota Lhokseumawe, diharapkan nilai-nilai pengamalan Pancasila tetap terjaga dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat menangkal ancaman dari dalam dan luar serta harapannya semoga kita semua dapat menjunjung tinggi nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” tutupnya.(Raj)
×
Berita Terbaru Update