GEMARNEWS, BANDA ACEH – Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh mengunjungi dua sekolah dasar yang ada di Kota Banda Aceh untuk melihat kelayakan kondisi sekolah sekaligus bersilaturahmi dengan pihak sekolah, Kamis lalu.
Kunjungan ini dipimpin langsung Ketua Komisi IV, M. Arifin, yang turut didampingi anggota komisi Irwansyah dan Musriadi Aswad, kehadiran para wakil rakyat ini diterima langsung kepala sekolah dan jajarannya.
Adapun sekolah yang dikunjungi, yaitu SDN 72 di Alue Naga dan SDN 15 di Gampong Tibang, Kecamatan Syiah Kuala.
Pada kesempatan itu Ketua Komisi IV M Arifin mengapresiasi pengelola sekolah yang selalu menjaga kebersihan sekolah.
“Kami sangat mengapresiasi peran para guru dalam mendidik, begitu juga dalam hal menjaga agar sekolah tetap bersih,” kata M. Arifin di sela-sela kunjungan.
Dalam kunjungan itu M. Arifin juga menyampaikan beberapa catatan agar ke depan terus dilakukan perbaikan-perbaikan, terutama oleh dinas terkait di antaranya di SDN 72 masih ada kendala air bersih, akses internet, dan ruangan musala yang masih perlu perhatian dari pihak Dinas Pendidikan.
“Begitu juga yang terjadi di SDN 15, kondisi loteng musala perlu segera dilakukan perbaikan karena bocor,” ujar M Arifin.
Hal serupa juga disampaikan anggota Komisi IV, Musriadi, SD dan SMP di Ulee Kareng dan Syiah Kuala harus menjadi perhatian khusus oleh Disdikbud Kota Banda Aceh baik sumber daya manusia maupun prasarana dan sarana sekolah.
Menurutnya kondisi sekolah yang dikunjungi butuh perhatian Pemko, ke depan di hadapkan dengan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) sehingga perlu dipastikan kesiapan sekolah dan fasilitas lainya.
Lebih lanjut Musriadi mengatakan ada tiga hal yang diukur dalam ANBK, yakni dari asesmen kompetensi minimum (AKM), survei karakter, dan serta survei lingkungan belajar.
“Asesmen Nasional Berbasis Komputer merupakan sebuah evaluasi untuk memantau perkembangan mutu pendidikan dari satu pendidikan tingkat dasar hingga atas,” sebut politisi PAN itu.
Sementara Irwansyah menekankan agar gaji untuk guru kontrak juga harus menjadi perhatian bersama. (Agusnaidi B)