Gemarnews.com, Blangpidie - dr Aris Fazeriandy, M.Ked (Ped), Sp.A meminta para orang tua yang ada di Aceh barat daya untuk tidak panik tentang larangan penggunaan obat jenis sirup oleh Badan pengawas obat dan makanan (BPOM) beberapa waktu yang lalu.
hal ini membuat sebagian masyarakat Aceh barat daya terutama para ibu yang memiliki balita merasa was was terkait informasi adanya dampak yang sangat serius pada anak yang dikenal dengan nama gagal ginjal akut misterius, Selasa (25/10/2022)
Menurut dr Aris yang juga seorang dokter spesialis anak di rumah sakit umum Teungku pekan (RSUTP) bahwa para ibu tidak perlu terlalu risau tentang larangan ini, banyak solusi yang bisa dilakukan untuk menghindari penggunaan obat jenis sirup terutama untuk anak anak.
"Masyarakat Abdya tidak perlu panik
Demam merupakan mekanisme tubuh yang sering kita jumpai pada anak-anak,Bila anak demam, berikan minum yang cukup, lakukan kompres dan jangan lupa pastikan bila demam lakukan pemeriksaan dengan menggunakan termometer, tidak perlu takut dan panik, yang penting masyarakat jangan membeli obat sembarangan, silahkan datang ke fasilitas kesehatan terdekat seperti Klinik kesehatan, Pustu, Puskesmas, Rumah Sakit, praktek dokter umum dan Dokter spesialis " kata dr Aris
Sebelum nya sesuai himbauan Surat edaran Kemenkes untuk menunda penggunaan obat sirup, namun alhamdulillah 2 hari terakhir sudah keluar kebijakan dari BPOM dan kemenkes yang sudah membolehkan penggunaan obat sirup pada beberapa item yang terlampir sebelumnya.
Dr Aris juga menjelaskan sejauh ini kasus gagal ginjal akut misterius pada anak di Aceh barat daya belum di temukan, dan dirinya berharap agar masyarakat hati hati terhadap penggunaan obat untuk anak dan balita.
"Segera berobat dan periksakan anak dan balita ke tempat yang sudah ada dokternya, apalagi di abdya sudah memiliki dokter spesialis anak" lanjut dr.Aris. [Yasri Gusman]