GEMARNEWS.COM , OPINI - Saya merupakan mahasiswa Sosiologi Agama sudah mencapai semester 7, nama saya adalah Nurfazila. Pada tahap ini saya mulai melaksanakan magang dengan bergabung di LABPSA merupakan singkatan dari Laboratorim Pengembangan Sosial KeAgamaan. Kemudian saya mengetahui bahwa di Labpsa terdapat perkumpulan anak muda yang berkampanyekan kehidupan toleran dan inklusi.
Awalnya saya kira magang di Labpsa hanya sekedar membahas tentang sosial keagamaan saja. Namun tidak seperti yang saya pikirkan, ternyata di labpsa juga melatih kita dalam melihat bahwa berbagai pandangan bisa saja berbeda-beda tapi tetap harus memiliki tenggang rasa.
Labpsa mengajarkan kami melihat dan menulis tentang masyarakat dengan isu-isu berbeda. Kemudian membuka diskusi umum dan mendatangkan narasumber yang pintar, dimana kami diajak diskusi, dilatih bersama untuk medapatkan poin-poin penting dalam diskusi tersebut lalu dihimbau untuk mengembangkan pikiran agar lebih fleksibel terhadap isu-isu yang ada. Labpsa melatih agar pikiran yang telah dikembangkan kemudian dituangkan dalam bentuk tulisan agar kemampuan berpikir anak muda terus berkembang.
Sesuai dengan visi Labpsa yaitu terwujudnya kelompok kreatif dan inklusif.
Banyak isu yang dibahas dalam Labpsa seperti isu, keberagaman agama, gender dan disabilitas kemudian mengaplikasikan pemahaman lewat kreatifitas media sosial. Labpsa juga berusaha memperjuangkan kehidupan setara bagi mereka yang termarginalkan, kehidupan yang inklusi bagi disabilitas, kepedulian kepada lingkungan, literasi media sosial kepada masyarakat, dan advokasi keadilan gender. Maka kegiatan pertama yang kami bahas adalah diskusi tentang isu kebebasan beragama dan berkeyakinan gender dan disabilitas dengan cara diskusi bersama.
Selain diskusi, Labpsa juga memberikan wawasan melalui kegigatan nonton bersama dan menayangkan film yang membahas tentang ketidakadilan hak seorang laki-laki dan perempuan. Sebagaimana film ini menerangkan kejadian alamiah sekarang dirangkum dalam katerogi gender. Banyak sekali kegiatan yang kami lakukan seperti disebutkan sebelumya dan yang paling menarik adalah kegiatan menulis artikel dengan tema-tema atau isu yang diprogramkan oleh Labpsa.
Penulis : Nurfazila
Mahasisswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh Fakultas Ushuluddin dan Filsafat
Jurusan Sosiologi Agama
.jpeg)
