GEMARNEWS.COM , OPINI - Banyak orang yang memikirkan bahwa panti asuhan adalah tempat yang kumuh, tempat yang di anggap remeh, tempat yang diangggap sebagai penampung anak terlantar, tetapi setelah saya melakukan penelitian magang di UPTD rumoh sejahtera Aneuk Nanggroe Dinas sosial Aceh.
Saya melihat begitu banyak fasilitas yang sangat baik dan aman untuk anak-anak yang berada di dalam panti tersebut, mulai dari pintu gerbang sama melihat ada pos satpam yang akan menjaga dan melindungi anak-anak yang berada di dalam panti asuhan, keluar masuk anak dari dalam panti itu merupakan tanggung jawab satpam setiap saat, tidak hanya pos satpam, panti asuhan tersebut juga di lengkapi cctv agar pemantauan anak-anak lebih terjamin tidak hanya di bagian pintu gerbang saja tapi juga hingga ke belakang area panti asuhan.
Kemudian juga ada mushalla, tempat dimana setiap waktu sholat mereka masuk ke dalam mushalla yang dapat menampung seluruh anak panti, pengasuh, dan para staf dalam satu mushalla untuk sholat berjamaah, anak-anak panti akan sholat bersama di dalam mushalla tersebut, tidak lupa pula mushalla tersebut dilengkapi AC, Sound, ,mic, pembatas antara laki-laki dan perempuan, sajadah dll, dan yang pastinya tempat wudhu yang mempunyai aliran air yang banyak.
Fasilitas lainnya seperti ruang musik untuk mereka mengembangkan bakat mereka dalam bidang seni musik, bernyanyi dll, ruang tersebut dilengkapi dengan semua alat musik, AC, dan ruangan yang kedap suara. Selanjutnya ruang makan, dilengkapi dengan meja makan yang besar kursi yang banyak, Piring,gelas hingga mereka mempunyai tukang masak.
Kemudian mereka memiliki lapangan yang bisa digunakan untuk merbain bola dan basket, mempunyai balai pertemuan, hingga kolam berenang yang lumayan luas untuk mereka olahraga, perpustakaan untuk mereka membaca buku-buku dongeng hingga buku pelajaran sekolah, Al-Qur'an, dan juga komputer yang memiliki koneksi WiFi yang kuat. Dan ada juga klinik Asyifa, klinik dimana mereka akan di rawat dengan baik apabila mereka kurang sehat dan terluka .
Fasilitas yang ada di UPTD Rumoh Sejahtera Aneuk Nanggroe Dinas sosial Aceh sangat lengkap seperti yang pernah dikatakan oleh Kepala Dinas Sosial Aceh "seperti hotel". Tidak hanya fasilitas yang ada di dalam perkarangan panti asuhan tersebut, mereka juga disekolahkan mulai dari SD, SMP, SMA, semua keperluan sekolah juga di lengkapi oleh pihak UPTD kepada seluruh anak-anak yang ada di panti tersebut, mulai dari seragam sekolah, buku sekolah, peralatan tulis, tas, jam, sehingga mereka tidak dibedakan oleh teman-teman sekolahnya karena mereka anak panti asuhan.
Pada saat berangkat ke sekolah mereka harus sarapan terlebih dahulu, dan mereka diberi jajan saat pergi sekolah, di antar oleh bus sekolah yang ada di UPTD tersebut. Kemudia mereka di jput kembali pada saat pulang sekolah. Semuanya sangat tertib mulai dari penjaga panti, staf,pengasuh,hingga anak-anak panti itu sendiri.
Dengan perhatian dan fasilitas yang ada di UPTD Rumoh Sejahtera Aneuk Nanggroe Dinas Sosial Aceh tersebut anak-anak panti memiliki kreativitas masing-masing dan bakat masing-masing sehingga dengan adanya fasilitas tersebut anak-anak dapat meluapkan bakatnya sendiri dengan bebas, tidak ada pemaksaan dan keharusan untuk mereka bisa semua bidang. Karena karakter anak berbeda-beda, ada yang hanya bermain sepeda, ada yang belajar di perpustakaan,ada yang belajar di dalam mushalla, ada yang belajar di ruang musik, ataupun beristirahat di kamar masing-masing.
Dengan adanya perhatian dan dukungan dari kepala UPTD,staf,pengasuh, anak-anak yang ada di panti tersebut memiliki prestasi yang luar biasa seperti salah satu anak yang ada di panti menjadi paskibraka di acara 17 Agustus 2022 lalu yang akan menjadi kebanggan dan panutan bagi anak-anak panti lainnya, karena semua cita-cita akan tercapai bila ada kemauan, semangat, berdoa dan berusaha.
Anak-anak yang ada di panti asuhan tersebut memiliki latar belakang yang berbeda-beda, seperti broken home, terlantar di jalanan, ketidakmampuan perekonomian orang tua, hidup sebatang kara, dll, sehingga berbeda juga sikap masing-masing anak, ada yang pendiam, ada yang terlalu aktif karena mereka juga ingin diperhatikan lebih dari orang sekitarnya karena kurangnya perhatian dari orang tua mereka. Pada saat ini UPTD Rumoh Sejahtera Aneuk Nanggroe tersebut memiliki 50 orang anak yang terdata menjadi bagian dari panti asuhan tersebut.
Kita sebagai orang yang masih diberikan kesempatan untuk hidup lengkap dan damai bersama orang tua harus kita syukuri karena banyak anak diluar sana yang ingin hidup dengan orng tua dan damai, bersekolah di antar oleh orng tua hingga tidur bersama orang tua dalam satu atap yang indah, dan untuk menjadi orang tua juga tidak mudah maka kita harus menjadi kebanggan orang tua.
Penulis: Kamisna Barakah
Mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh
Fakultas Uslahuddin dan Filsafat
Jurusan Sosiologi Agama