Gemarnews.com , Banda Aceh - Anggota Komisi I DPR Aceh, Tgk H Irawan Abdullah, SAg mengapresiasi terlaksananya Anugerah Pesona Indonesia (API) Awards 2022. Dimana tahun ini, Kota Banda Aceh menjadi tuan rumah API Awards 2022, yang berlangsung di Gedung AAC Dayan Dawood, Kota Banda Aceh pada Jumat, 25 November 2022, malam.
“Kami sangat apresiasi dan mengucapkan selamat kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh dan pihak lainnya atas suksesnya pelaksanaan API Award 2022 ini. Apalagi sebagai tuan rumah tentunya kita harus memberikan yang terbaik kepada para tamu, seperti filosofi kita Peumulia Jame Adat Geutanyoe," kata Tgk H Irawan Abdullah, SAg, Sabtu (26/11/2022).
Wakil Ketua Fraksi PKS itu menambahkan dalam API Award 2022 ini Aceh berhasil meraih dua kesuksesan, yaitu sukses sebagai tuan rumah penyelenggara dan juga sukses Aceh kembali meraih juara umum. Tentunya ini semua berkat kerjasama yang baik pemerintah Aceh dengan stakeholder lainnya.
“Aceh merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki banyak sakali objek wisatanya yang terletak di 23 Kab/Kota. Dimana banyak pula dari objek wisata tersebut yang masih alami dan belum di explore keindahannya, sehingga belum diketahui oleh khalayak ramai,” kata Tgk Irawan Abdullah.
Anggota DPR Aceh Dapil Aceh Besar, Banda Aceh dan Sabang itu berharap Disbudpar Aceh bersama komunitas pariwisata lainnya dapat terus bersinergi dan terus berpacu agar objek-objek wisata yang ada di Aceh semakin dikenal oleh masyarakat Indonesia dan mancanegara.
"Khususnya juga dalam bidang Cagar Budaya, banyak makam-makam lama seperti makam para ulama, raja dan situs lain yang saya secara pribadi intens mengusulkan dalam pokok-pokok pikiran dewan untuk dianggarkan setiap tahunya. Diharapkan cagar budaya tersebut akan menjadi destinasi menarik untuk wisatawan dan bersifat edukatif," kata mantan anggota DPRK Aceh Besar yang biasa disapa Ustaz Irawan Abdullah.
Ia meminta agar kegiatan-kegiatan untuk mempromosikan objek wisata tersebut dapat terus ditingkatkan dengan melibatkan semua pihak, sehingga para wisatawan dari dalam dan luar negeri akan berdatangan ke Aceh.
“Kehadiran para wisatawan tersebut tentunya akan mendongkrak dan meningkatkan perekonomian masyarakat Aceh sendiri. Dengan demikian masyarkat Aceh pun akan hidup sejahtera,” pungkas Tgk Irawan Abdullah.