GEMARNEWS.COMN, BANDA ACEH - Masyarakat dan mahasiswa Meureudu dan Meurah Dua gelar penandatangan prasasti wakaf tanah untuk perluasan Asrama Mahasiswa di Jalan Elang, Lorong Langgar No.5 Gampong Ateuk Pahlawan, Kecamatan Baiturrahman, Banda Acehqj
yang dirangkai dengan kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan penyantunan Anak Yatim.
Acara yang diprakarsai oleh Pengurus Besar Himpunan Keluarga Besar Masyarakat Meureudu dan Meurah Dua (HIKMAD) Banda Aceh tersebut dilaksanakan pada Minggu (27/11/2022).
Ketua PB HIKMAD, Zulkifli M Ali S.Pd M.Pd, didampingi Sekretaris Umum, Drs. Muhammad Nasir mengatakan program penggalangan wakaf tanah untuk perluasan asrama mahasiswa Meureudu dan Meurah Dua berlangsung selama 3 bulan terhitung sejak Bulan Juli yang lalu dengan tujuan menambah daya tampung asrama untuk mahasiswa asal dari dua kecamatan tersebut yang menempuh pendidikan tinggi di Banda Aceh dan sekitarnya,
Dengan bertambahnya luas lahan asrama tersebut tambah Zulkifli, kedepannya dapat menambahkan daya tampung menjadi 49 kamar, dari sebelumnya 30 kamar,
"Hal tersebut sesuai dengan jumlah gampong dari dua kecamatan tersebut yakni 49 gampong", kata Mantan Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Aceh itu.
Lebih lanjut, kata Zulkifli, pembebasan lahan
untuk perluasan asrama seluas 338 meter persegi senilai Rp. 557.700.000,- tersebut merupakan berasal dari wakaf perseorangan tokoh masyarakat yang berasal Pidie dan Pidie Jaya.
" Ungkapan terima kasih kami kepada para muwaqif, semoga menjadi amal jariyah dan
semoga waqaf tanah ini bermanfaat bagi anak-anak kita yang menempuh pendidikan saat ini hingga generasi-generasi berikutnya" ujar Zulkifli
Dalam serangkaian kegiatan tersebut, pihaknya juga menyantuni 30 orang dari masyarakat Meureudu dan Meurah Dua di Banda Aceh serta dilanjutkan dengan ceramah maulid Nabi Muhammad Saw yang disampaikan oleh Tgk.Masrul Aidi, Lc (pimpinan Dayah Babul Magfirah Cot Keu'eung Kabupaten Aceh Besar.
Sementara itu, Ketua Panitia pelaksana, Eko Saputra, S.Pd mengatakan bahwa perayaan peringatan maulid Nabi Muhammad Saw sudah menjadi rutinitas HIKMAD setiap tahunnya, dan dirinya mengaku ribuan warga, tokoh masyarakat Meureudu, Meurah Dua serta Pidie dan Pidie Jaya, terdiri dari unsur politisi, akademisi, birokrat dan berbagai unsur profesi lainnya di antaranya: Ir. Razali AR (Pejabat asal Aceh di Kemendes RI), Muslahuddin Daud (Ketua Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Aceh, Ihsanuddin, MZ dan Hj. Nurlelawati, S.Ag (Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh), Tgk Muhammad Yus (mantan Ketua DPR Aceh), Miswar Sulaiman (mantan Anggota DPR Aceh), Tgk Aiyyub Abbas (Bupati Pidie Jaya), Dr. Salman Ishak, M.Si (Mantan Bupati Pidie Jaya), anggota DPRK Pidie Jaya dan pejabat dari Kabupaten Pidie Jaya, Camat Meureudu dan Meurah Dua, para Imum Mukim dan Keuchik se Kecamatan Meureudu dan Meurah Dua serta Birokrat, akademisi, politisi dan tokoh masyarakat lainnya.(*)
