Gemarnews.com, Banda Aceh - Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh menyambut rombongan studi banding Mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Sumatera Utara (UINSU) pada Minggu, 20 November 2022. Prosesi penyambutan dilakukan di Kampus FTK UIN Ar-Raniry, Kopelma Darussalam Banda Aceh.
Kegiatan ini merupakan kunjungan balasan rombongan FTK UIN Ar-Raniry ke Medan pada 7 November 2022 yang lalu.
Rombongan FITK UINSU sejumlah 17 orang yang terdiri dari Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama, Ketua Senat Mahasiswa (SEMA), Ketua Dewan Mahasiswa (DEMA) dan 11 Ketua Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP).
Dekan FTK UIN Ar-Raniry, Safrul Muluk, S.Ag., M.A., M.Ed., Ph.D menyampaikan selamat datang kepada seluruh rombongan.
"Atas nama pimpinan UIN Ar-Raniry, kami mengucapkan selamat datang. Aceh dan Medan mempunyai ikatan yang sangat kuat. Secara historis dan akademis, kedua lembaga kita mempunyai hubungan yang sangat harmonis. Anggaplah ini layaknya rumah sendiri", tegas Dr. Safrul.
Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Dekan 3 FTK UIN Ar-Raniry, Dr. Mumtazul Fikri, S.Pd., MA.
"Kedua lembaga sudah menjalin Nota Kesepahaman Kemitraan sejak lama. Tinggal kita tuangkan dalam bentuk MoA dan implementasi kegiatan dalam tiga bidang tridharma perguruan tinggi. Ke depannya kita akan rancang kegiatan berskala nasional dan internasional", tegas Dr. Mumtaz.
Hal yg sama juga disampaikan Habiburrahim, S.Ag., M.Com., Ph.D selaku Wakil Dekan 1 FTK UIN Ar-Raniry.
"Terima kasih telah menerima dan menjamu rombongan mahasiswa kami di Medan tempo hari. Nun jauh dari kampung halaman, mahasiswa kami seperti mempunyai saudara di perantauan. Atas nama UIN Ar-Raniry kami mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya", pungkas Dr. Habib.
Dr. Muhammad Rifai, M.Pd selaku Wakil Dekan 3 FITK UINSU menyampaikan rasa terima kasih mendalam atas sambutan hangat yang diberikan.
"Sejatinya hari ini kami mengunjungi orang tua dari lembaga kami. Berdirinya UIN Sumatera Utara dulunya tidak terlepas dari jasa besar UIN Ar-Raniry. Lembaga kami awalnya adalah kampus cabang UIN Aceh hingga kemudian berdiri menjadi perguruan tinggi yang mandiri. Kunjungan ini menjadi pengikat ukhuwah kedua lembaga", jelas Dr. Rifai.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan organisasi mahasiswa, SEMA, DEMA dan HMP di lingkungan FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh. [Cut Ricky]
