Gemarnews.com, Blangpidie - Polisi Resort (Polres) Aceh barat daya menggelar rapat Koordinaisi (Rakor) penanggulangan Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang bertempat di Aula Mapolres Setempat, Jumat (27/1/2023)
Penanggulangan KARHUTLA untuk tahun 2023 di di gelar lebih awal sebelum memasuki musim Kemarau yang di prediksi pada awal Maret hingga Agustus 2023.
Dalam rakor tersebut Kapolres Aceh barat daya AKBP Dhani Catra Nugraha SH SIK MH mengatakan bahwa Penanggulangan KARHUTLA tahun 2023 harus lebih baik dari tahun sebelumnya, untuk itu sebelum memasuki musim kemarau dan guna mengatasi pencegahan KARHUTLA di Aceh barat daya, jauh jauh hari sebelumnya perlu Persiapan yang matang.
"Kita gelar rakor ini lebih awal agar semua bisa siap, tentunya harus lebih baik penanganannya dari tahun sebelumnya, semua unsur kita libatkan, makanya hari ini kita rapatkan, apa apa saja yang perlu di lakukan " kata Kapolres Aceh barat daya AKBP Dhani Catra Nugraha SH SIK MH
Sementara itu komandan Kodim (Dandim) 0110 Abdya l
Letkol Inf Roqich Hariadi mengatakan saat ini Aceh Barat Daya masih dikategorikan tidak terlalu rawan di bandingkan dengan Kabupaten yang lain tentang KARHUTLA, namun demikian Aceh barat daya masih masuk 10 besar rawan KARHUTLA..
"Aceh Barat Daya masih masuk 10 besar rawan KARHUTLA, makanya Kita jangan pernah meremehkan persoalan KARHUTLA ini, apalagi ini sudah menjadi isu nasional yang harus di antisipasi" kata Dandim 0110 Abdya Letkol Inf Roqich Hariadi
Dalam pandangannya tentang KARHUTLA, Kepala kejaksaan negeri (Kajari) Aceh barat daya Heru Widjatmoko menjelaskan perlu adanya regulasi tentang penanggulangan KARHUTLA ini, sehingga jelas nantinya tugas tugas serta anggaran yang diperlukan.
"Regulasi ini penting, seperti surat keputusan (SK) tentang penanggulangan KARHUTLA, biar jelas siapa melakukan apa, termasuk nanti kebutuhan biaya yang di perlukan" kata Kajari Abdya Heru Widjatmoko
Rakor tersebut juga dinilai penting oleh unsur yang hadir saat itu, dimana PJ bupati Abdya yang diwakili oleh staf Ahli Bupati Hafiddin serta ketua DPRK Abdya yg diwakili oleh wakil ketua Syarifuddin.
Turut hadir para Kepala SKPK terkait seperti dinas pertanian, Kasatpol PP, Kalak BPBk, unsur Muspika, Ketua TAGANA Abdya, serta seluruh perwakilan perusahaan sebagai pihak ke tiga. []
Wartawan : Yasri Gusman