Gemarnews.com, Opini - "Valentine" Kata itu sudah tidak asing bagi kita semua, bahkan ada yang menyebutnya dengan hari kasih sayang sedunia tepatnya pada tanggal 14 februari . Tak heran, bila semua orang tahu dan juga ada yang merayakannya secara antusias,padahal dalam islam sangat dilarang karena hari tersebut lebih mendekatkan para generasi muslim akan terjerumus ke dalam pergaulan bebas atau perzinaan seperti seks bebas sebelum menikah.
Allah berfirman dalam Q.S. Al-Isra' ayat 32 yang bunyinya:
وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنٰىٓ اِنَّهٗ كَانَ فَاحِشَةً ۗوَسَاۤءَ سَبِيْلًا
32. Dan janganlah kamu mendekati zina; (zina) itu sungguh suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk.
Mungkin sebagian orang belum tahu tentang latar belakangnya hari valentine.
Menurut dari beberapa cerita tentang hari valentine, pada waktu itu kaisar roma kuno melarang para pemuda untuk menikah, sehingga tindakan itu membuat tantangan bagi Santo Valentinus.
Kemudian, Ia banyak menikahkan pemuda secara diam-diam. Namun tindakan tersebut diketahui oleh kaisar. Kemudian dia ditangkap dan dihukum mati pada tanggal 14 februari. Oleh karena itulah, pada tanggal 14 februari deperingati hari valentine untuk menghormati atas kematian Santo Valentinus seorang martir dari Roma Kuno.
Setelah mengetahui latar belakangnya, apakah masih bisa dikatakan hari tersebut dengan hari kasih sayang? Padahal hari tersebut bukanlah budaya dari islam melainkan budaya orang kafir.
salah satu hadits Nabi yang diriwayatkan oleh Abu Daud, yaitu:
مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ
“Barang siapa yang menyerupai suatu kaum maka dia termasuk kaum itu”. (H.R Abu Daud)
Maksud dari hadis tersebut, yaitu suatu perbuatan yang dilakukan sedikit-sedikit lama kelamaan ia akan terbiasa dengan perbuatan tersebut. Oleh karena itu tidak dianjurkan generasi muslim melakukan sekecil-kecil perbuatan yang menyerupai kaum kafir sehingga lama kelamaan kita akan tunduk kepada mereka.
Naudzubillah Min Dzalik
Bagi saya sendiri, hari kasih sayang bukanlah satu hari melainkan setiap hari. Tidak hanya tentang cinta-cintaan karena kasih sayang bisa untuk orang tua, anak, keluarga, teman-teman dan juga bagi mereka yang terdeskriminasi selama ini tanpa kita sadari.
Penulis berharap bisa mengubah sudut pandang dan pola pikir tentang hari valentine agar tidak salah dalam mengambil tindakan. Karena hari valentine bukan merupakan tanda ketaatan seorang hamba kepada Allah melainkan perbuatan musyrik.