Kepanikan melanda kawasan tersebut, karena masyarakat melihat api terus membesar sejak muncul sekitar pukul 04.45 WIB. Mereka khawatir api merambat ke bangunan lain.
Dalam peristiwa tersebut BPBD mengerahkan 10 armada damkar ke lokasi dan di back up oleh 2 unit mobil tangki PDAM untuk memadamkan api. Kata Kabid kesiap siagaan dan damkar Kabupten Pidie Syahrial.
Menurutnya, sejak pukul 05.30 wib api terus berkobar disertai dengan munculnya gumpalan asap hitam, hingga pihak damkar kewalahan dalam memadamkan api.
Memang terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaan pemadaman diantaranya banyak material yang mudah terbakar di dalam toko bangunan tersebut.
“Sulit nya akses masuk ke dalam toko dikarenakan kunci toko tertutup dari dalam membuat kita harus kerja exstra, meski demikian upaya pemadam terus kita lakukan sehingga tidak menghanguskan deretan toko di sebelah nya”, Ujar Syahrial
Api baru dapat dipadamkan sekira pukul jam 10.15 menit, proses pemadaman juga di bantu oleh tni/polri/pdam/pln dan warga masyarakat sekitar.
Bahkan warga tampak ikut membantu mengatur laju arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan karena bertepatan hari pekan di kota Beureunuen. tandasnya
Keuchik Baro Yaman, Manhdi Jamin membenarkan kebakaran yang menghanguskan 2 unit toko bangunan Fajar Baru milik Saifudin bin Sulaiman 43 th dengan warga Gampong Pulo Kerumbok, Kec. Sakti.
Dia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, tetapi seluruh isi toko bangunan hangus dilalap api.
Sementara Kapolsek Mutiara, Ipda Yusman Ayub, juga membenarkan telah terjadi kebakaran di kota baeureunuen.
Obyek yang terbakar adalah dua unit pintu toko Fajar Baru yang menjual bahan-bahan bangunan. Kapolsek, memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Namun pihaknya dapat memastikan api telah memusnahkan seluruh isi toko bangunan, hingga kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
Saat ini polisi belum dapat memberikan keterangan penyebab terjadinya kebakaran, tetapi akan mendalaminya terlebih dahulu dan sekarang telah memasang garis polisi (polis line). Turup Ipda Yusman Ayub. (Ishak)