 |
| Wakil Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI), Teuku Riefky Harsya (TRH). Foto : screenshoot |
Gemarnews.com, Banda Aceh - Nilai kreatifitas, kolaborasi dan berfikir kritis diterapkan oleh orang tua dalam pola asuh anak di era digital saat ini. Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi I DPR-RI berharap dalam acara webinar merajut Nusantara pada Selasa (14/3/2023).
Sekjen DPP Partai Demokrat yang juga Anggota DPR-RI asal Aceh ini, Teuku Riefky Harsya mengatakan perkembangan teknologi digital yang tidak diimbangi dengan kecerdasan mengolah informasi menjadi pertanda bahwa buruknya kemampuan literasi media digital.
"Nanti akan berdampak buruk pada psikologis pengguna, khususnya bagi anak muda sebagai populasi dominan di Indonesia," ujarnya Selasa (14/3/2023).
Menurutnya, perkembangan teknologi dan masuknya dunia digital ke hampir ke semua lini kehidupan telah membuat penyebaran arus informasi semakin mudah yang secara tidak langsung telah banyak mengubah pola pikir seseorang yang pada akhirnya berpengaruh terhadap perilaku kehidupan yang sangat signifikan.
Oleh karenanya, pengasuhan orang tua milenial sangat penting dalam keberlangsungan transformasi digital yang sehat, setidaknya orang tua perlu menerapkan dan mengedepankan tiga nilai utama dalam kehidupan di dunia digital.
"Tiga nilai tersebut adalah, kreatifitas, kolaborasi dan berfikir kritis. Inilah yang sedikit banyak menjadi berbeda pola pengasuhan zaman dahulu dan zaman sekarang," tutupnya. (YN)
