GEMARNEWS.COM, BANDA ACEH - Perhelatan arung jeram Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XXI Aceh-Sumut 2024, sesuai SK Pj Gubernur Aceh nomor 426.2/900/2022 cabor Arung Jeram berlangsung di Sungai Alas, Aceh Tenggara sebagai tuan rumah."
sebelumnya KONI Aceh dan Pengprov FAJI Aceh menyurati KONI pusat dan PB FAJI , pelaksanaan PON ke XXI Aceh-Sumut 2024 yang semula di Kabupaten Aceh Tenggara dipindahkan ke Kabupaten Pidie. kami menolak hal tersebut tanpa penjelasan apapun.
Tidak ada alasan yang spesifik PB FAJI melakukan pemindahan sepihak. Aceh Tenggara juga merupakan wilayah Aceh, jadi jangan membuat polemik."
"kami tantang PB FAJI dan KONI Aceh Untuk meninjau lokasi Arung Jeram yang layak di jadikan tuan rumah, dan jangan lakukan diskriminasi terhadap wilayah yang sudah di tetapkan oleh Gubernur Aceh tersebut."
Sungai Alas pernah menjadi tuan rumah event nasional maupun internasional pada tahun 2019 baru baru ini. Secara fasilitas, sungai alas dekat dengan Puskesmas, Pos Polisi, Koramil, serta penginapan atlet yang masih satu kawasan dengan taman nasional gunung leuser , ketambe," Kata H. Muslim Ayub Mantan Anggota DPR-RI periode 2014-2019.
"kami tidak ingin hal ini menjadi pemicu , bendera Provinsi ALA dan Abbas berkibar lagi . " karena daerah ini sering dimarjinalkan.
kita telah mengetahui bersama Aceh Tenggara adalah kabupaten yang layak menjadi tuan rumah olahraga Arung Jeram yang memiliki tingkat kesulitan mencapai grid 3 - 7. Even nasional dan internasional kerap sekali di lakukan di Aceh Tenggara.
kita tidak melihat untuk saat ini lokasi yang paling strategis selain di Kabupaten Aceh Tenggara. dan kami tidak melihat urgensi pemindahan venue tersebut ke daerah lain. ungkap Calon Anggota DPRD RI dapil 1 ini.
Kabid Bina Prestasi PB FAJI Kolonel AU Drs. Irfan Bachtiar saat dihubungi via seluler "pada prinsipnya mendukung kegiatan tersebut, dan tidak ada masalah karena ini sesuai dengan usulan surat dari Pengprov FAJI Aceh KONI Aceh."
H. Muslim Ayub, yang juga merupakan ketua Pengprov POSSI Aceh, sangat menyesalkan atas keputusan PB-FAJI yang menetapkan pemindahan venue arung jeram dari Aceh Tenggara ke Sungai Mane, Pidie.
kita tidak mau pelaksanaan kegiatan tersebut menjadi even yang tidak baik dimata nasional, karena cabor ini adalah satu cabang yang sangat bergengsi di internasional, yang diikuti oleh atlit dunia.
guna untuk mendukung keputusan Pemerintah Aceh. Yang mana, pemerintah Aceh ingin mendorong pemerataan perekonomian masyarakat melalui pendapatan pada event nasional tersebut.
dalam waktu dekat Pj Bupati Agara, pengurus Pengkab FAJI serta tokoh masyarakat Agara akan melakukan audiensi ke PB FAJI Pusat, meminta agar pelaksanaan PON ke XXI Aceh-Sumut 2024, tetap dilaksanakan di Kabupaten Aceh Tenggara., pungkas Muslim Aiyup.