Ket Foto : Ketua Majelis Dikdasmen PW Muhammadiyah Aceh, Dr. Iskandar Hasibuan. (Ist)
Gemarnews.com, Banda Aceh - Muhammadiyah berkomitmen memajikan pendidikan Aceh yang bermutu dan Islami sesuai dengan yang diamanakan oleh UUPA bahwa penyelenggaraan pendidikan di Aceh adalah menjamin terlaksananya sistem pendidikan yang berbasis nilai islami dan bermutu selaras dengan 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan.
Demikian disampaikan Ketua Majelis Dikdasmen dan Pendikan Non Formal – Iskandar Muda Hasibuan usai menyampaikan program kerja dalam Rakerwilpim Muhammadiyah Aceh di Gedung UUC – Ahmad Dahlan, Unmuha 1 Juni 2023.
Iskandar menjelaskan dalam MoU Helsinki, Pemerintah Indonesia telah menyetujui lahirnya UU Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh (UUPA). Satu aspek pembangunan yang sangat penting adalah kewenangan Pemerintah Aceh adalah penyelenggaraan pendidikan.
Namun tetap tak terpisahkan dengan sistem pendidikan nasional, sebagimana Pasal 215 ayat (1) Pendidikan yang diselenggarakan di Aceh merupakan satu kesatuan dengan sistem pendidikan nasional yang disesuaikan dengan karakteristik, potensi, dan kebutuhan masyarakat setempat.
"Oleh karena itu Muhammadiyah melalui Majelis Dikdasmen dan PNF PWM Aceh akan berkolaborasi dengan semua stake holder pendidikan dalam membangun tata sekolah yang lebih baik, maju, bermutu dan berkarakter Islami sesuai amanat UUPA.," kata Ismuha.
Tingkat Kompetensi Pelajar Aceh diatas Rata-Rata Nasional
Iskandar Hasibuan juga menyinggung bahwa tingkat kompetensi siswa Aceh sudah diatas rata-rata Nasional hal ini ini dibuktikan dengan Hasil Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) tahun 2023 Aceh menempati peringkat kelima siswa diterima terbanyak di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yaitu 6.888 siswa.
Namun jika menggunakan rasio presentasi jumlah siswa yang diterima dari jumlah siswa yang mendaftar, maka Provinsi Aceh meraih peringkat pertama persentase kelulusan di SNBP masuk PTN 2023, dengan capian 41,86 persen.
"Angka tersebut merupakan hitungan dari 10 besar provinsi diterima terbanyak di SNBP masuk PTN 2023, Meskipun data prestasi akademik untuk bidang Saintek dan Soshum tahun 2022, Aceh tidak masuk 10 besar provinsi dengan nilai tertinggi." ujarnya.
Fokus pada Pembinaan Tata Kelola Sekolah
Hasibuan mengharap para Pemangku Pendidikan yang mengelola Lembaga Pendidikan agar Fokus pada pembinaan Tata Kelola Sekolah yang lebih baik sehingga capaian mutu pendidikan lebih unggul tentu dengan penerapan nilai-nilai Islami dilingkungan sekolah yang selaras dengan Standar Nasional Pendidikan.
"Adapun standart yang mencakup standar kompetensi lulusan, standar isi, standar proses, standar penilaian pendidikan, standar tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, dan standar pembiayaan." pungkasya.
Menurut Iskandar, Tata Kelola Sekolah menjadi barometer keberhasilan dalam meningkatkan mutu pendidikan yang Islami sesuai amanat UUPA yang telah dijabarkan dalam Qanun Aceh Nomor 11 Tahun 2014 tentang Penyelenggaran Pendidikan, Qanun Aceh Nomor 9 Tahun 2018 tentang Penyelenggaran Pendidikan Dayah.