Notification

×

Iklan ok

Audiensi dengan Panwaslih, PII Lhokseumawe Singgung Edukasi Pemilih Pemula

Kamis, 04 Januari 2024 | 21.19 WIB Last Updated 2024-01-04T14:19:25Z

Laporan: Fohan Muzakir

GEMARNEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Pengurus Pelajar Islam Indonesia (PII) Kota Lhokseumawe mengkritisi rendahnya edukasi bagi pemilih pemula dalam Pemilu 2024. Padahal, banyaknya pemilih pemula perlu mendapatkan pendidikan pemilih karena sering menjadi sasaran kampanye peserta pemilu.

Ketua PII Kota Lhokseumawe, Muhammad Biyan, menyebutkan di tengah minimnya edukasi bagi pemilih pemula, banyak caleg yang menyasar mereka dengan berbagai kegiatan berbau kampanye.

Menurutnya, beberapa caleg mendatangi sekolah untuk kegiatan seperti penyerahan beasiswa.

"Mereka tidak membawa atribut partai atau berkampanye, tapi pelajar tahu mereka caleg," ungkap Biyan ketika beraudiensi dengan Panwaslih bersama para pengurus PII Lhokseumawe, Rabu (3/1/2024).

Dalam kesempatan itu, Biyan mempertanyakan kegiatan dimaksud dibenarkan dilakukan di sekolah.

Kedatangan pengurus PII disambut dua anggota Panwaslih Lhokseumawe, Ayi Jufridar dan Yuli Asbar. Keduanya menegaskan, sekolah termasuk salah satu tempat yang dilarang untuk berkampanye.

"Tapi harus dipastikan apakah kegiatan tersebut termasuk kampanye. Ada atribut atau bahan kampanye yang disebarkan di sekolah atau tidak," kata Ayi Jufridar.

Ditambahkan, Panwaslih Kota Lhokseumawe sebelumnya sudah mengirimkan surat imbauan kepada parpol agar tidak mengklaim program kementerian sebagai bagian dari kegiatan kampanye, seperti penyerahan beasiswa dan bantuan peralatan memasak.

Menyangkut sosialisasi pengawasan di kalangan pemilih pemula, Ayi Jufridar menjelaskan bahwa Panwaslih Lhokseumawe siap berkolaborasi dengan semua pihak, termasuk pemilih pemula, untuk mendorong penguatan pengawasan partisipatif dari berbagai elemen masyarakat. 

"Selama ini, kami sudah melakukan kerja sama dengan beberapa sekolah untuk penguatan pengawasan partisipatif," katanya.

PII Kota Lhokseumawe mengharapkan penyelenggara meningkatkan sosialisasi bagi pemilih pemula di berbagai sekolah.
×
Berita Terbaru Update