Conference tersebut mengundang seluruh civitas akademikia dan pelelitian bidang pendidikan di Indonesia dan luar negeri untuk mengikuti The 3rd International Conference on Education 2024, di Hotel Portola Arabia Banda Aceh, Kamis (7/3/2024).
Conference Internasional yang ketiga kali ini dibuka oleh Dekan FKIP USM, Dr. Jalaluddin, M.Pd yang diwakilkan oleh Azwir, M.Pd, Wakil Dekan I FKIP USM.
Dalam sambutan Dekan FKIP USM mengatakan pentingnya digitalisasi dalam Pendidikan: Memprediksi dampaknya terhadap tatanan budaya.
“Kami sangat terhormat untuk dapat mengundang anda untuk berbagi keahlian anda pada konferensi kami. Saya juga ingin menyampaikan bahwa saya sangat senang, kami dapat menyelenggarakan konferensi Pendidikan rutin setiap tahunnya demi kemajuan dunia pendidikan di Aceh”, ucap Azwir, M.Pd.
Hal ini tentunya akan berdampak pada dinamika tatanan budaya dunia, termasuk bagaimana pendidikan dipersiapkan, ditransfer, dan dinilai. Oleh karena itu, melalui penelitian yang inovatif dan platform sharing ilmu seperti yang diadakan ini, kami berharap menemukan solusi efektif untuk menyukseskan pendidikan di era digital sekarang ini, lanjut Azwir.
Marisa Yoestara, S.Pd., M.A (TESL) Ketua Panitia The 3rd International Conference on Education 2024 mengatakan tema conference yang bahas adalah Digitalization of Education: Envisioning its Impact on the Dynamics of Cultural Order.
Lebih lanjut, Marisa Yoestara mengatakan Keynote Speakers adalah Prof. Dr. H. Didi Suryadi, M.Ed (Universitas Pendidikan Indonesian, Indonesia), Dr. Sophia Manning (Kean University, USA and Bergen Community College, USA), Associate Prof. Dr. J. Karthikeyen, Ph.D. (National College, Tiruchirappali- Tamilnadu, India), Associate Prof. Dr. Mahendran Maniam (Sultan Idris Education University, Malaysia), Associate Prof. Dr. Viyanti, M.Pd (Universitas Lampung, Indonesia), Associate Prof Mitchell O' Toole (University of Newcastle, Australia).
Ada sepuluh Sub tema yang dibahas adalah pertemuan internasional ini meliputi: 1. Teknologi dan Inovasi dalam Pendidikan; 2. Pembelajaran jarak jauh dan E-Learning; 3. Inklusivitas dalam Pendidikan; 4. Pembelajaran yang emansipasi; 5. Kepemimpinan Pendidikan; 6. Manajemen Sekolah; 7. Pendidikan Anak Usia Dini; 8. Pendidikan Bahasa; 9. Kurikulum & Penilaian; 10. Pendidikan Kejuruan, terang Marisa Yoestara. [*]
