Gemarnews.com, Pidie Jaya - Sebanyak 58 orang abdi negara di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya, Aceh, Rabu (15/5/2024), resmi disumpah dan dilantik.
Acara pengucapan sumpah dipandu oleh seorang rohaniwan dari Kantor Kementerian Agama setempat, sementara pelantikan dilakukan oleh Penjabat (Pj) Bupati Pidie Jaya, H. Jailani.
Pj Bupati menekankan pentingnya disiplin dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara. "Saya berharap agar saudara-saudari yang baru dilantik dapat bekerja dengan penuh disiplin dan tanggung jawab. Tugas yang diemban bukanlah hal yang ringan, namun dengan dedikasi dan komitmen yang tinggi, saya yakin kita bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ujar Jailani.
Ia juga mengingatkan bahwa sumpah yang telah diucapkan harus dijadikan pedoman dalam setiap langkah dan keputusan yang diambil. "Sumpah ini bukan sekadar formalitas, tetapi merupakan janji kepada diri sendiri, kepada negara, dan kepada Tuhan. Oleh karena itu, jalankan tugas dengan integritas dan profesionalisme," tambahnya.
Acara pelantikan ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Pidie Jaya untuk memperkuat jajaran birokrasi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik. "Dengan pelantikan ini, diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan efisiensi aparatur sipil negara dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," kata Jailani.
Para abdi negara yang dilantik terdiri dari berbagai jabatan dan unit kerja di lingkungan Pemkab Pidie Jaya. Mereka diharapkan dapat segera beradaptasi dan bekerja sama dalam mewujudkan visi dan misi pemerintah daerah.
Upacara pelantikan berlangsung di Aula Cot Trieng 1 Lantai III Kantor Bupati. Turut dihadiri, Pj Sekdakab, para asisten, staf ahli, beberapa kepala satuan kerja perangkat kabupaten (SKPK) serta sejumlah undangan.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pidie Jaya, Helmi dalam laporannya menyebutkan bahwa, dari jumlah tersebut 46 orang di antaranya adalah pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Mereka yang dilantik rinciannya, 8 orang tenaga tehnis, 19 orang tenaga kesehatan dan 19 orang lainnya tenaga guru. Sedangkan 12 orang lagi, lanjut Helmi, adalah PNS sisa formasi 2023 ada 7 orang, 4 orang formasi pola pembibitan STTD telah melalui masa percobaan minimal selama satu tahun dengan prestasi kinerja baik. Sehingga memenuhi syarat untuk diangkat sebagai PNS TMT 1 Februari 2024.
Sementara satu orang lagi merupakan CPNS Formasi STTD Kementerian Perhubungan. Sehingga keseluruhan yang dilantik dan diambil sumpah berjumlah 58 orang, papar Kepala BKPSDM Pidie Jaya.
Beberapa tenaga PPPK menjawab wartawan media ini secara terpisah kemarin mengaku lega atau senang atau lega. Pj Bupati Pidie Jaya, dalam sambutannya antara lain berharap kepada mereka yang dilantik dan diambil sumpah supaya dapat bekerja dengan baik dan bertanggung jawab. (***)