Gemarnews.com, Lhoksukon - Terkait dengan laporan masyarakat Desa Alue Drien Kecamatan Cot Girek Kabupaten Aceh Utara, yang sudah bertahun-tahun rugi akibat spaning (tegangan) listrik rendah hingga membuat alat elektronik milik warga rusak.
Selain tegangan listrik yang rendah juga, kurangnya tiang penyangga kabel sehingga di sepanjang jalan lintas desa kabel hampir menyentuh tanah terutama di Dusun Drien Ramphak.
Menanggapi hal tersebut Lukman Hakim selaku Manager Komunikasi dan Tanggung Jawab Sosial PLN UID Aceh kepada Genarnews.com pada 19 Agustus 2024 Mengatakan, bahwa saat ini dari pihak Unit Layanan Pelanggan (ULP) Lhoksukon telah mengusulkan ke UP3 Lhokseumawe.
"Tadi saya juga sudah menghubungi pihak UP3nya, bahwa telah diusulkan ke tingkat wilayah. Dan sekarang pogresnya dari hasil surve yang telah dibuat oleh teman-teman di lhoksukon, ini akan ditindaklanjuti dengan memesan material-material yang dibutuhkan untuk perbaikan jaringan yang ada di Desa Alue Drien," Jelasnya.
Dikatakannya, jika materialnya sudah terpenuhi maka insyaallah, kita akan langsung melakukan order pekerjaan untuk dapat dilaksanakan perbaikanperbaikan, sehingga kondisi jaringan yang layak dan handal juga bisa dirasakan oleh masyarakat Desa Alue Drien.
Adapun material yang dibutuhkan antara lain travo, Tiang dan Kabel sesuai dengan hasil survei kawan-kawan ULP PLN Lhoksukon.
Selain itu, dirinya menyampaikan bahwa perbaikan jaringan di desa Alue Drien akan menjadi prioritas kawan-kawan ULP PLN Lhoksukon di tahun ini.
Lukman Hakim, juga memohon maaf atas kondisi ketidaknyamanan semua warga Desa Alue Drien atau pelanggan PLN yang ada di Alue Drien, semoga proses ini dapat berjalan cepat dan lancar, (Red).