Notification

×

Iklan ok

Mubalig Muda Muhammadiyah Kota Bandung Didorong Dakwah Sesuai Zaman dan Manfaatkan Medsos

Minggu, 04 Agustus 2024 | 14.03 WIB Last Updated 2024-08-04T07:03:27Z
GEMARNEWS.COM ,BANDUNG  – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Bandung, bersama Corps Mubalig Kota Bandung, dengan dukungan PD Aisyiyah Kota Bandung, Lazismu Kota Bandung, Universitas Muhammadiyah Bandung, Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung, dan Universitas Aisyiyah Bandung, menyelenggarakan Kompetensi Pelatihan Mubalig Mubaligah Muda (KPM3) Tahun 2024.

Acara ini berlangsung dari Sabtu-Minggu (03-04/08/2024) di Aula Masjid Al-Irfani, Jalan Kadipaten Raya Nomor 04-06, Antapani, Kota Bandung. Dengan tema "Generasi Gemilang Cerah Mencerahkan, Berkiprah dalam Dakwah di Berbagai Media", kegiatan ini bertujuan untuk membekali generasi muda dengan kompetensi dakwah yang relevan dengan perkembangan zaman.

Kegiatan ini dihadiri oleh PDM Kota Bandung, Ketua PDA Kota Bandung, Ketua Corps Mubalig Kota Bandung, dan tokoh-tokoh lainnya. Ketua Corps Mubalig Kota Bandung, KH Syaiful Abdullah, menyatakan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk melahirkan kader-kader mubalig muda yang siap melanjutkan perjuangan dakwah di Kota Bandung.

"Pelatihan ini dilaksanakan untuk melahirkan kader-kader mubalig muda, khususnya di daerah Kota Bandung, guna meneruskan perjuangan dakwah yang telah dilaksanakan oleh para mubalig sebelumnya," ujar Syaiful.

Ketua PDA Kota Bandung, Ecin Kuraisin, dalam sambutannya memberikan amanat kepada para mubalig dan mubaligah muda Muhammadiyah agar terus meningkatkan kapasitas dan kompetensi dengan menyesuaikan konteks zaman. "Para mubalig muda harus terus beradaptasi dan memanfaatkan media sosial sebagai alat dakwah yang lebih efektif bagi generasi muda," ujarnya.

Ketua PDM Kota Bandung, Zainal Ihsan, juga memberikan harapan besar kepada para peserta pelatihan. "Besar harapan untuk kita terus menyiarkan gelora dakwah Muhammadiyah. Kegiatan ini merupakan bentuk optimisme bahwa generasi berikutnya akan lebih baik dari generasi sekarang. Praktik-praktik dakwah harus menyesuaikan dengan konteks zamannya dan media sosial adalah alat yang sangat efektif untuk itu," kata Ihsan.

Zainal Ihsan juga menambahkan bahwa pelatihan ini akan terus berlanjut secara berjenjang selama lima tahun ke depan. Nantinya, para mubalig muda akan didistribusikan untuk mengisi ceramah di berbagai masjid dan sekolah di Kota Bandung.

Kegiatan ini diikuti oleh 45 peserta yang berasal dari PCM dan PCA se-Kota Bandung, serta ortom, SMA, dan SMP Muhammadiyah se-Kota Bandung. Para peserta diharapkan mampu menjadi agen perubahan yang mencerahkan dan membawa manfaat bagi masyarakat melalui dakwah yang kreatif dan inovatif. Kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan semangat baru untuk melanjutkan dakwah Muhammadiyah dengan lebih baik dan lebih relevan dengan kebutuhan zaman. ****Mubalig Muda Muhammadiyah Kota Bandung Didorong Dakwah Sesuai Zaman dan Manfaatkan Medsos*

Bandung – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Bandung, bersama Corps Mubalig Kota Bandung, dengan dukungan PD Aisyiyah Kota Bandung, Lazismu Kota Bandung, Universitas Muhammadiyah Bandung, Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung, dan Universitas Aisyiyah Bandung, menyelenggarakan Kompetensi Pelatihan Mubalig Mubaligah Muda (KPM3) Tahun 2024.

Acara ini berlangsung dari Sabtu-Minggu (03-04/08/2024) di Aula Masjid Al-Irfani, Jalan Kadipaten Raya Nomor 04-06, Antapani, Kota Bandung. Dengan tema "Generasi Gemilang Cerah Mencerahkan, Berkiprah dalam Dakwah di Berbagai Media", kegiatan ini bertujuan untuk membekali generasi muda dengan kompetensi dakwah yang relevan dengan perkembangan zaman.

Kegiatan ini dihadiri oleh PDM Kota Bandung, Ketua PDA Kota Bandung, Ketua Corps Mubalig Kota Bandung, dan tokoh-tokoh lainnya. Ketua Corps Mubalig Kota Bandung, KH Syaiful Abdullah, menyatakan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk melahirkan kader-kader mubalig muda yang siap melanjutkan perjuangan dakwah di Kota Bandung.

"Pelatihan ini dilaksanakan untuk melahirkan kader-kader mubalig muda, khususnya di daerah Kota Bandung, guna meneruskan perjuangan dakwah yang telah dilaksanakan oleh para mubalig sebelumnya," ujar Syaiful.

Ketua PDA Kota Bandung, Ecin Kuraisin, dalam sambutannya memberikan amanat kepada para mubalig dan mubaligah muda Muhammadiyah agar terus meningkatkan kapasitas dan kompetensi dengan menyesuaikan konteks zaman. "Para mubalig muda harus terus beradaptasi dan memanfaatkan media sosial sebagai alat dakwah yang lebih efektif bagi generasi muda," ujarnya.

Ketua PDM Kota Bandung, Zainal Ihsan, juga memberikan harapan besar kepada para peserta pelatihan. "Besar harapan untuk kita terus menyiarkan gelora dakwah Muhammadiyah. Kegiatan ini merupakan bentuk optimisme bahwa generasi berikutnya akan lebih baik dari generasi sekarang. Praktik-praktik dakwah harus menyesuaikan dengan konteks zamannya dan media sosial adalah alat yang sangat efektif untuk itu," kata Ihsan.

Zainal Ihsan juga menambahkan bahwa pelatihan ini akan terus berlanjut secara berjenjang selama lima tahun ke depan. Nantinya, para mubalig muda akan didistribusikan untuk mengisi ceramah di berbagai masjid dan sekolah di Kota Bandung.

Kegiatan ini diikuti oleh 45 peserta yang berasal dari PCM dan PCA se-Kota Bandung, serta ortom, SMA, dan SMP Muhammadiyah se-Kota Bandung. Para peserta diharapkan mampu menjadi agen perubahan yang mencerahkan dan membawa manfaat bagi masyarakat melalui dakwah yang kreatif dan inovatif. Kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan semangat baru untuk melanjutkan dakwah Muhammadiyah dengan lebih baik dan lebih relevan dengan kebutuhan zaman. 
×
Berita Terbaru Update