Kegiatan ini bertema “Peningkatan Limbah Propolis Madu Linot Melalui Pendekatan Ekonomi Sirkular di Desa Lambadeuk, Aceh Besar |
BANDA ACEH, GEMARNEWS.COM Dosen Universitas Syiah Kuala (USK) Prof. Dr. Ir. Agussabti M,Si.,IPU, Dr. Mukramah S.T, Mujiburahmad, SP, M.Si, dan mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala (USK) melaksanakan kegiatan pelatihan pembuatan sabun berbahan limbah propolis madu linot bersama masyarakat Desa Lambadeuk, Aceh Besar.
Kegiatan ini bertema “Peningkatan Limbah Propolis Madu Linot Melalui Pendekatan Ekonomi Sirkular di Desa Lambadeuk, Aceh Besar” yang merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat Desa Lambadeuk. Dalam kegiatan ini kami bekerjasama dengan mitra Kelompok Tani Hutan (KTH) Lestari Alam.
Peserta yang hadir dalam kegitan ini berjumlah 30 orang dari masyarakat setempat dan juga dihadiri oleh kepala desa, penyuluh, dan owner dari Gonna Bee. Narasumber kegiatan adalah Ibu Dr. Mukramah S.T yang menjadi pemandu pelatihan ini. Kegiatan ini juga didampingi oleh mahasiswa dari UKM Kewirausahaan Fakultas Pertanian USK.
Prof. Dr. Ir. Agussabti, M.Si., IPU. Menyampaikan bahwa kegiatan ini dapat diterapkan di masyarakat yang jika berhasil dapat bekerjasama dengan mitra nasional bahkan internasional.
“Menjadikan limbah propolis menjadi produk yang lebih bermanfaat” tuturnya. Beliau berharap dari kegiatan ini masyarakat memperoleh pengetahuan dan ide dalam memanfaatkan limbah propolis madu yang ada di desa ini.
“Setelah pelatihan ini selesai tidak akan dilepas begitu saja tetapi InsyaAllah akan didampingi untuk proses pengemasan, pemasaran, hingga pengurusan izin” kata ibu Dr, Mukramah S.T.
Harapan dari kegiatan pelatihan ini adalah masyarakat setempat dapat memanfaatkan limbah propolis madu yang dapat meningkatkan nilai tambah dari limbah propolis madu itu sendiri sehingga memunculkan ide usaha baru bagi masyarakat setempat.