Notification

×

Iklan ok

Ikut Training camp di Rusia, Potensi Atlet Anggar Makin Terasah

Rabu, 04 September 2024 | 15.17 WIB Last Updated 2024-09-04T08:17:38Z

 

RUSIA, GEMARNEWS.COM - 3 Atlit cabang anggar dan 2 Atlet sambo terus mengasah kemampuan dengan mengikuti Training camp di Kazan dan Bogaty Saby, Republik Tatarstan, Federasi Rusia dari tanggal 12 - 30 Agustus 2024. Ke 3 Atlet ini meraih beberapa gelar juara anggar yang diikutinya.


Ke 5 atlet yang bertolak ke Republik Tatarstan, langsung berjibaku dalam pertandingan-pertandingan nasional, elite dan internasional bergengsi level Eropa. Rangkaian kompetisi ini merupakan kali pertama dalam perjalanan karier atlet anggar dan sambo.


atlet anggar yang mengikuti  Training camp di Kazan dan Bogaty Saby diantaranya Zaidil Al-Muqqaddim, Erwan Tona, Yudi Anggara Putra, sedangkan   atlet sambo Dede Dina Mariana dan T. Khalifah Dinar Siddiq.


Kesuksesan tersebut tak hanya berdampak positif bagi cabang atlit anggar dan sambo saja, namun juga turut mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.


Perjalanan Training camp di Kazan dan Kota Bogaty Saby bagi atlet pun akhirnya ditutup dengan mengajak serta membuka peluang kepada atlet Aceh yang ingin berlatih dan ikut kejuaraan dunia di Tatarstan, Rusia.


dengan mengikuti Training camp di Kazan yang diselenggarakan di Republik Tatarstan, Federasi Rusia ini menjadi pengalaman internasional pertama bagi atlet anggar dan sambo sekaligus yang terberat.

Para peserta yang berpartisipasi merupakan atlet-atlet terbaik yang memiliki kemampuan di atas rata-rata. Namun hal tersebut tak menyurutkan semangat dan mental tanding atlet anggar dan sambo.


Sebagai gambaran , kota Bogaty Saby merupakan pemukiman tipe perkotaan di Distrik Sabinsky Republik Tatarstan, Federasi Rusia. Selain itu, merupakan sebagai pusat pelatihan atlet di Tatarstan dan Rusia. Selama atlet Aceh berlatih tanggal 12-30 Agustus 2024, atlet anggar dilatih di sekolah atlet Saba Arena dan atlet sambo dilatih di sekolah atlet “Olympus”. Ungkap Irek Ramazanovic


“Kami juga memberikan pelayanan yang terbaik untuk para delegasi dari Aceh, termasuk penginapan di asrama sekolah kejuruan menengah “Sabinsky Agrarian College”, yang merupakan sekolah untuk anak-anak cerdas di Tatarstan,” kata Direktur sekolah olahraga Saba Arena ini.

 

Kegiatan Training camp atlet Aceh di Republik Tatarstan ditutup dengan perayaan makan malam di Sabantuy, hadir perwakilan Kementrian Olahraga Republik Tatarstan Kepala Departemen Pembinaan Olahraga dan Prestasi Atlet Valin Raif Risyadovic dan Galliyamova Lusia Vakifovna, Kepala Departemen Pemuda dan Olahraga distrik Sabinsky Garipov Irek Ramazanovic; Manajer Sekolah Atlet “Saba Arena”, Barmanov Artur Fidaelovic; Direkur Sekolah Atlet “Olympus” di Bogaty Saby, Khisamov Rifat Revolevic; pelatih anggar sekolah Saba Arena, Bobylev Nikolai Vladislavovic; dan pelatih sambo sekolah “Olympus” Syarifizyanov Marat Raisovic.


Sedangkan dari petugas penghubung diplomatik  yang hadir adalah Wali Nanggroe Aceh dengan Kementrian Olahraga Republik Tatarstan, Mohammad Adzannie Bessania Raviq, Mohammad Farros Bessania Raviq, Sarah Clarissa Bessannia Raviq,  pengurus Persatuan Sambo Indonesia Aceh sekaligus pelatih Teuku Ayatullah Bani Baeit dan Maksalmina, penanggung jawab atlet dari Komite Olahraga Nasnional Indonesia (KONI) Aceh, Muhammad Amin.

 

Acara diawali oleh pembagian sertifikat kepada delegasi Aceh yang ditandatangai oleh Menteri Olahraga Republik Tatarstan, Leonov Vladimir Alexandrovic. Sertifikat dibagikan langsung oleh Raif Risyadovic. Dalam sambutannya, Raif mengucapkan terimakasih atas kerjasama yang baik antara Aceh, Indonesia dengan Republik Tatarstan, Federasi Rusia. Selain itu, lanjutnya, Kementrian Olahraga Republik Tatarstan membuka peluang kepada atlet Aceh yang ingin berlatih dan ikut kejuaraan dunia di Tatarstan, Rusia.


Sebelum mengikuti makan malam, Bobylev Nikolai Vladislavovic bercerita bahwa dia mengajak tiga atlet anggar dari Aceh mengikuti Kejuaraan Anggar Terbuka RRSHOR yang diadakan di Kazan mewakili sekolah atlet Saba Arena.


“Teman kita dari Aceh, Zaidil Al-Muqqaddim dan Erwan Tona memperoleh juara 1 dan juara 2, sedangkan atlet dari sekolah Saba Arena, Kamolov Kamol menempati juara 3. Mereka sangat pantas mendapatkan mendali dan sertifikat karena mereka merupakan atlet terbaik yang kita miliki,” jelas Nikolai yang pernah menjadi pemenang kompetisi All-Rusia, peraih medali perak Kejuaraan Rusia, peraih medali perunggu Kejuaraan Eropa.


“Saya mengucapkan selamat dan sukes kepada atlet Aceh yang akan bertanding di Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh – Sumatera Utara mulai tanggal 9 September 2024,” lanjutnya. (*)


×
Berita Terbaru Update