Notification

×

Iklan ok

Mualem Cagub Aceh Bersama Ulama Ikut Menghadiri Pemakaman Alm Tu Sop

Minggu, 08 September 2024 | 19.20 WIB Last Updated 2024-09-08T12:20:38Z
Sejumlah ulama besar Aceh juga terlihat hadir, termasuk Tgk H. Usman Kuta Krueng Tgk H. Hasanoel Bashry dan Tgk H. Nuruzzahri

BIREUEN, GEMARNEWS.COM - Mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka sekaligus Calon Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), bersama sejumlah ulama kharismatik Aceh menghadiri pemakaman almarhum Tgk H. Muhammad Yusuf A. Wahab, atau yang lebih dikenal sebagai Tu Sop. Almarhum dimakamkan pada Minggu (8/9/2024) pukul 11.30 WIB di kompleks Dayah Babussalam Al-Aziziyah Putra, Gampong Blang Mee Barat, Kecamatan Jeunib, Bireuen.


Prosesi pemakaman berlangsung khidmat dengan ribuan pelayat memadati lokasi. Tu Sop dimakamkan di lokasi pemakaman keluarga di mana terlihat juga ada makam putranya, Tgk Suhaimi, yang meninggal pada Desember 2023, serta makam ayahandanya, Tgk H. Abdul Wahab, dan ibunda, Zainab.


Mualem, yang hadir bersama sejumlah tokoh seperti Ketua DPRA Abang Samalanga, Rusyidi Mukhtar (Ceulangiek), dan anggota KPA Wilayah Batee Iliek, tampak mengikuti shalat jenazah dan mengantarkan almarhum hingga ke tempat peristirahatan terakhirnya. Mualem terlihat berurai air mata saat berdiri di samping jenazah Tu Sop dengan sesekali terlihat mengusap matanya.


Sejumlah ulama besar Aceh juga terlihat hadir, termasuk Tgk H. Usman Kuta Krueng (Abu Kuta Krueng), Tgk H. Hasanoel Bashry (Abu Mudi), dan Tgk H. Nuruzzahri (Waled Nu). Selain itu, tampak hadir politisi DPR RI seperti TA Khalid dan Ruslan M Daud, serta bakal calon Gubernur Aceh Bustami Hamzah, pimpinan pesantren, serta unsur Forkompimda Bireuen, termasuk Pj Bupati Bireuen Jalaluddin, Danrem 01 Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran, dan Ketua MPU Aceh.


Dalam tausiah singkatnya, Waled Nu yang mewakili keluarga almarhum, menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan yang mungkin pernah dilakukan Tu Sop semasa hidup. Ia juga mengajak semua pihak untuk merelakan kepergian almarhum dan menyelesaikan segala urusan yang belum tuntas dengan ahli waris.


“Marilah kita relakan kepergian almarhum menuju alam barzah. Bila ada sesuatu yang belum selesai, silakan bertemu dengan ahli waris,” ujar Waled Nu. Ia juga mengingatkan bahwa kebaikan adalah modal penting menuju kehidupan akhirat, dan mengajak semua orang untuk selalu berbuat baik.


Diketahui, Tu Sop yang berusia 60 tahun sebelumnya mengalami masalah jantung dan menghembuskan nafas terakhir pada Sabtu (7/9/2024) pukul 09.00 WIB.


Pilkada 2024, almarhum maju sebagai calon Wakil Gubernur Aceh mendampingi Bustami Hamzah. Kepergian Tu Sop meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat Aceh, terutama bagi para murid dan pengikutnya.

×
Berita Terbaru Update