Gemarnews.com, Pidie - Mendikdasmen Abdul Mu’ti mengatakan ada enam program prioritas yang akan menjadi fokus utama kementeriannya yang akan datang, hal ini diungkapkan ketika rapat kerja dengan komisi X DPR RI di Jakarta Rabu (6/11/2024).
Salah satu dari enam tersebut adalah peningkatan kompetensi guru bimbingan dan konseling (BK), pelatihan bimbingan dan konseling dan pendidikan nilai untuk guru kelas serta pengangkatan guru bimbingan dan konseling.
Ketua Pengurus Cabang Asosiasi Bimbingan dan Konseling Pidie (PC Abkin) Dr. Fauzi Aldina, M.Pd menyambut baik tentang program kemendikdasmen ini, Ia mengungkapkan bahwa program ini sangat bagus dalam keberlangsungan proses belajar mengajar, Ia mengharapkan yang memberikan pelatihan kepada guru BK adalah yang benar-benar ahli di bidang BK, supaya jangan salah persepsi tentang guru BK tersebut.
Fauzi mengungkapkan perlu adanya sinkronisasi antara dinas terkait dengan organisasi profesi BK yaitu Abkin dalam hal memberikan pelatihan-pelatihan kepada guru BK, Abkin mempunyai divisi-divisi, misalnya untuk guru ada divisi Ikatan bimbingan dan konseling sekolah (IBKS), sudah semestinya Abkin dilibatkan dalam hal pelatihan-pelatihan guru BK tersebut, harapnya.
Ketua PC Abkin Pidie yang juga dosen BK Unigha Sigli menyorot tentang kekurangan guru BK di beberapa sekolah, semestinya dalam 150 siswa wajib dilayani oleh satu guru BK, kekurangan ini dapat mengakibatkan kurang maksimalnya layanan BK yang diterima oleh siswa. Pemerataan guru BK ini sangat penting untuk mensukseskan program kemendikdasmen, harapannya.
.jpeg)
