Notification

×

Iklan ok

Lazismu Menerima Dana Sosial dari MNC Asset Management, Akan Dialokasikan untuk Bantuan Pendidikan dan Kesehatan

Sabtu, 01 Maret 2025 | 11.29 WIB Last Updated 2025-03-01T04:29:46Z




GEMARNEWS.COM, JAKARTA– Reksadana syariah yang dikelola dengan prinsip syariah bertujuan untuk memperoleh pertumbuhan investasi yang stabil dengan risiko rendah. Nilai manfaat dari hasil investasi ini bisa digunakan untuk dana sosial dan kemaslahatan umat.

MNC Asset Management sebagai perusahaan manajer investasi yang inovatif dan terdepan pada Kamis (27/2/2025) memilih tiga lembaga amil zakat dan satu pondok pesantren untuk menerima dana kemaslahatan reksadana syariah. 

Salah satunya adalah Lazismu menerima bantuan dana sosial senilai Rp 100 juta yang secara resmi diberikan oleh MNC Asset Management dan diterima oleh Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat, Ahmad Imam Mujadid Rais, di Inews Tower, Jakarta.   

Direktur MNC Asset Management, Dimas Aditya Ariadi, mengatakan kami memilih Lazismu karena lembaga amil zakat ini di bawah naungan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, salah satu ormas Islam terbesar di Indonesia. Kami berharap dana sosial ini berguna untuk kemaslahatan umat, lebih khususnya warga  Muhammadiyah.

“Sumber dana penyalurannya berasal dari reksadana syariah, yang dikelola MNC Asset Management, dan kami punya kewajiban melakukan cleansing dana non halal kami dan akan diperunutukan bagi lembaga nirlaba salah satunya Lazismu,” jelasnya.

Dimas menjelaskan bahwa sebagai harapan ke depan, ini bukan yang pertama dan terakhir, kami akan bikin program jangka panjang salah satunya reksadana syariah filantropi khusus umat Muhammadiyah. Yang nilai investasinya bisa dibeli oleh stakeholders warga Muhammadiyah, yang berjumlah 82 Badan Usaha Milik Muhammadiyah (BUMM) di bawah pimpinan pusat Muhammadiyah. 

“Imbal hasilnya atau manajemen feenya akan kami sisihkan setiap bulannya ke Lazismu. Tidak berhenti sampai di situ, setiap tahun bahkan setiap bulannya yang nantinya sangat berguna bagi rekan-rekan Lazismu,” paparnya. 

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat, Ahmad Imam Mujadid Rais mengucapkan terima kasih kepada MNC Asset Management yang telah menyalurkan dana sosialnya kepada Lazismu. 

Ia mengatakan, Lazismu akan mengalokasikan dana sosial tersebut untuk penerima manfaat terutama yang mengalami kesulitan dana untuk pilar program pendidikan dan kesehatan.  

“Nantinya bantuan dana sosial tersebut untuk adik-adik kita yang mengalami kesulitan untuk melanjutkan studinya di jenjang S1-nya, dari SMA-nya, atau untuk kesehatan,” ujar Mujadid Rais. Lazismu memiliki pilar program pada aspek pemberdayaan. Dana sosial yang diterima Lazismu bisa dioptimalkan untuk program-program yang sudah dicanangkan sebelumnya. 
  
Sebelumnya antara Lazismu dan MNC Asset Management sudah ada pembicaraan yang sama-sama punya kepedulian dan perhatian untuk mendekatkan kegiatan sosial dan kebudayaan masyarakat dalam berbagai bidang, mulai pendidikan, sosial, kesehatan, dan kemanusiaan.
 
Lazismu mengapresiasi langkah MNC Asset Management yang sudah memercayakan dan   menyalurkan dana sosial kepada Lazismu. Harapannya sambung Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat itu, kolaborasi ini terus berlanjut, bahkan nilai manfaatnya bisa diperluas lagi.
 

“Kami terbuka untuk ditingkatkan lagi pada ruang-ruang kolaborasi antara sektor swasta, kalau boleh dibilang privat di MNC Asset Management tersebut. Hal ini sangat penting mengingat tantangan kita untuk pembenahan masyarakat, mengatasi ketertinggalan, kemiskinan, dan lain sebagainya masih sangat besar,” tandasnya.


Sementara itu, Ketua Dewan Syariah MNC Asset Management, Nuryana Hidayat menyebutkan bahwa peran MNC Asset Management dalam berkolaborasi ini, secara prinsip syariah pengelolaannya dalam reksadana syariah sesuai dengan prinsip syariah di pasar modal. 


Nuryana merinci bahwa prinsip syariah ini sejalan dengan peraturan yang ada di Dewan Syariah Nasional MUI dan OJK. Saya menyambut baik rencana MNC Asset Management terkait reksadana syariah filantropi.


“Mudah-mudahan dengan basis komunitas umat ini bisa sepenuhnya hasil dari pengelolaannya yang diterima dari manajemen investasi bisa diterima. Dan saya mendukung karena sesuai arahan dari dewan syariah nasional MUI,” tutupnya.



[Media dan Publikasi Lazismu PP Muhammadiyah]
×
Berita Terbaru Update